Jakarta, CNN Indonesia --
Korea Selatan dan Amerika Serikat mengadakan latihan udara bersama terbesar, Senin (4/12). Latihan perang itu digelar seminggu setelah Korea Utara menguji rudal balistik antar-benua (ICBM) tercanggihnya, Hwasong-15. Peluncuran rudal ICBM Korut itu meningkatkan ketegangan global. Latihan perang udara tahunan AS-Korsel yang bertajuk "Vigilant Ace" akan berlangsung hingga Jumat (8/12). AS memamerkan enam jet tempur siluman F-22 Raptor bersama lebih dari 230 pesawat dalam latihan perang tersebut.