Jakarta, CNN Indonesia -- Pihak berwenang Durango menyatakan angin kencang diduga jadi penyebab
jatuh pesawat Aeromexico pembawa 103 orang di utara
Meksiko.
Kecelakaan ini berujung pada kebakaran yang mengakibatkan puluhan orang luka-luka tapi tak memakan korban jiwa.
"Menara kendali mengetahui ada angin kencang dan ini mungkin jadi penyebang kecelakaan," kata Gubernur Durango Jose R Aispuro dalam konferensi pers pada Selasa (31/8) malam waktu setempat.
Pesawat Aeromexico nomor penerbangan 2431 sedianya bakal terbang dari Durango ke Mexico City pada Selasa, tapi jatuh tak lama setelah lepas landas.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Aeromexico menyatakan pihaknya bekerja sama dengan otoritas untuk memberikan perawatan medis bagi 101 penumpang dan awak pesawat yang nahas.
"Kami sangat menyesalkan atas terjadinya kecelakaan ini dan memikirkan para keluarga yang terkena musibah. Kini kami fokus mengatasi situasi dan melakukan apa saja yang diperlukan untuk membantu keluarga penumpang dan awak di masa sulit ini," kata Aeromexico.
Foto-foto dari lokasi kejadian memperlihatkan asap tebal membubung dari pesawat di tengah semak-semak dan rumput yang tinggi. Tim penyelamat, pemadam kebakaran dan mobil pemadam kebakaran tampak di lokasi kecelakaan pesawat.
Gubernur Durango Jose R. Aispuro sebelumnya mengatakan tidak ada laporan soal penumpang yang luka-luka. Durango terletak 885 kilometer sebelah barat laut Kota Meksiko.
(aal)