Saudi Eksekusi dan Salib Warga Myanmar Tersangka Pembunuhan

Riva Dessthania Suastha | CNN Indonesia
Kamis, 09 Agu 2018 17:18 WIB
Otoritas Arab Saudi mengeksekusi mati seorang warga Myanmar yang divonis bersalah membunuh seorang wanita dan melakukan tindakan kriminal lainnya, Rabu (8/8).
Ilustrasi. (Istockphoto/BrianAJackson)
Jakarta, CNN Indonesia -- Otoritas Arab Saudi dilaporkan mengeksekusi mati seorang warga Myanmar yang divonis bersalah membunuh seorang wanita dan melakukan tindakan kriminal lainnya, Rabu (8/8)

Kantor berita Saudi, SPA, melaporkan eksekusi dilakukan di kota suci Mekah.

Setelah dieksekusi mati, pria Myanmar yang diketahui bernama Elias Abulkalaam Jamaleddeen itu disalibkan sebagai bentuk hukuman tambahan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Penyaliban merupakan hukuman yang jarang diterapkan Saudi dengan hukum Islam.



Penyaliban merupakan salah satu bentuk eksekusi mati terkejam, di mana seorang individu digantung dengan paku pada sebuah tiang berbentuk salib.

Esensi penyaliban bukan lah kematian itu sendiri, tapi penderitaan karena rasa sakit saat menjelang kematian.

Raja Salman disebut mendukung vonis yang diputuskan pengadilan Saudi terhadap Jamaleddeen tersebut.

Dilansir ABC News, Jamaleddeen melakukan pembunuhan terhadap seorang wanita Myanmar. Dia memasuki rumah wanita tersebut dan melontarkan sejumlah tembakan serta menusuknya hingga tewas.

Selain membunuh wanita itu, Jamaleddeen juga kedapatan mencuri barang-barang rumah korban dan beberapa rumah warga lainnya dalam kesempatan berbeda.

Jamaleddeen juga dilaporkan pernah terlibat upaya pemerkosaan, serta pencurian senjata api dan amunisi.

(nat)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER