Calon Suami Putri Jepang Diminta Lunasi Hutang, Nikah Ditunda

Riva Dessthania Suastha | CNN Indonesia
Jumat, 10 Agu 2018 12:05 WIB
Calon mertua Putri Mako memiliki hutang dengan mantan suami demi membiayai pendidikan putranya.
Putri Mako pada 2015. (REUTERS/Jorge Cabrera)
Jakarta, CNN Indonesia -- Pernikahan cucu tertua Kaisar Jepang Akihito, Putri Mako (26), bersama pasangannya, Kei Komuro (26), terancam ditunda sampai keluarga calon mempelai pria bisa melunasi seluruh hutang keluarganya.

Kedua orang tua Mako yakni Pangeran Akishino dan Putri Kiko disebut telah memberitahu ibu Komuro bahwa pernikahan tidak akan dilangsungkan sampai masalah finansial keluarga tersebut selesai.

Seperti dilansir The Telegraph, kantor berita Kyodo melaporkan Pangeran Akishino dan Putri Kiko juga meminta calon menantunya itu menjelaskan "rencana hidup" bersama Putri Mako, termasuk merinci rencana karirnya di masa depan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pasalnya, Komuro yang berprofesi sebagai asisten pengacara firma hukum Okuno & Partners bukan berasal dari keluarga bangsawan. Ketika pernikahan berlangsung, Putri Mako terpaksa harus menanggalkan status keluarga kerajaan dan tinggal di luar istana kekaisaran.



"Kami akhirnya menyadari bahwa kami memiliki waktu yang minim untuk mempersiapkan hal-hal menjelang pernikahan kami pada musim gugur ini dan kehidupan kami setelahnya," ucap Mako melalui pernyataan pada Kamis (9/8).

"Kami merasa kami telah terlalu terburu-buru dalam melakukan banyak hal," kata dia menambahkan.

Putri Mako dan Komuro mengumumkan rencana pernikahan mereka pada September 2017 lalu dan berencana melegalkan statusnya pada November tahun ini. Keduanya bertemu saat mengenyam pendidikan di Universitas Tokyo.

Namun, sekitar Mei lalu, keluarga kekaisaran mengumumkan bahwa rencana pernikahan Putri Mako ditunda hingga 2020 mendatang.

Media lokal segera berspekulasi bahwa salah satu alasan penundaan ini adalah perselisihan keuangan antara ibu Komuro dengan mantan suaminya

Ibunda Komuro disebut terlibat piutang dengan mantan suaminya demi menutupi biaya sekolah anaknya yang hingga kini belum dilunasi.

Meski begitu, kepada Kyodo, ibu Komuro mengatakan dia tak melihat masalah itu sebagai masalah hutang dan menegaskan bahwa dirinya telah berdiskusi dengan mantan pasangannya itu untuk menyelesaikan masalah ini.

Hingga kini, belum ada tanggal pasti kapan pernikahan Putri Mako akan digelar. Komuro juga dikabarkan tengah bertolak ke New York untuk menyelesaikan pendidikan di Sekolah Hukum Fordham.

Putri Mako bukan menjadi satu-satunya putri Jepang yang akan menanggalkan statusnya sebagai keluarga kekaisaran karena menikahi rakyat biasa.

Putri Ayako, putri ketiga sepupu Kaisar Akihito, mendiang Pangeran Takamodo, juga akan menikahi Kei Moriya yang merupakan karyawan perusahaan pengapalan NYK Line pada Oktober mendatang.

Jika Putri Ayako dan Putri Mako benar-benar melangsungkan pernikahan mereka, jumlah anggota keluarga kerajaan akan berkurang menjadi 17 orang saja.

Pernikahan keduanya pun dipastikan menambah tugas bagi keluarga kerajaan yang tersisa dan menyisakan pertanyaan mengenai masa depan monarki tertua di dunia tersebut.

(nat)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER