PBB Desak Bangladesh Batalkan Pemulangan Pengungsi Rohingya

CNN Indonesia
Rabu, 07 Nov 2018 03:04 WIB
Penyelidik HAM PBB mendesak Bangladesh membatalkan pemulangan ratusan ribu pengungsi Rohingya ke Rakhine karena ancaman pembantaian masih mengintai mereka.
Etnis Rohingya. (Dok. Aksi Cepat Tanggap)
Jakarta, CNN Indonesia -- Penyelidik HAM PBB mendesak Bangladesh mengurungkan niatnya memulangkan ratusan ribu pengungsi Rohingya ke Rakhine. Desakan mereka sampaikan karena ancaman pembantaian masih pengungsi di Rakhine State.

"Desakan dilakukan karena Pemerintah Myanmar telah gagal memberikan jaminan bahwa mereka tidak akan membantai dan melakukan kekerasan lagi pada pengungsi Rohingnya," kata Pelapor Khusus HAM PBB untuk Myanmar Yanghee Lee seperti dikutip dari Reuters, Rabu (7/11).

PBB Desak Bangladesh Batalkan Pemulangan Pengungsi RohingyaFoto: REUTERS/Jorge Silva

Sebagai informasi, 30 Oktober lalu  Bangladesh telah sepakat dengan Myanmar untuk memulangkan pengungsi Rohingnya. Pemulangan tersebut rencananya dilakukan mulai pertengahan November ini.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Namun, menjelang pemulangan tersebut penyelidik HAM PBB masih belum melihat Myanmar belum menyelesaikan akar penyebab masalah kemanusiaan yang menimpa pengungsi Rohingya.

Akar masalah utama penyebab krisis kemanusiaan yang perlu ditangani untuk pertama kalinya sebelum pemulangan pengungsi salah satunya menyangkut kewarganegaraan. Mereka minta masalah tersebut diselesaikan terlebih dahulu. 

(reuters/agt)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER