Jakarta, CNN Indonesia -- Pasukan
Israel dilaporkan menghancurkan rumah seorang warga
Palestina yang diduga melakukan penembakan pada Desember lalu, Salah Barghouti.
"[Kami] menghancurkan apartemen tempat Salah Barghouti tinggal," demikian tentara Israel sebagaimana dikutip AFP, Rabu (17/4).
Tentara Israel menyatakan bahwa operasi penghancuran itu dilakukan di sebuah desa di Kobar, sebelah utara Kota Ramallah, pada Rabu pagi.
Sebelumnya, kepolisian perbatasan juga sudah membakar rumah saudara Barghouti, Assam, di desa yang sama pada 7 Maret.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Barghouti diduga melakukan penembakan di Kota Ofra, Tepi Barat, yang melukai tujuh orang pada 9 Desember lalu.
Kelompok penguasa Jalur Gaza, Hamas, mengklaim bahwa Barghouti adalah salah satu "pejuang" mereka.
Israel sendiri memang kerap membakar rumah orang Palestina yang melakukan serangan terhadap warganya.
Menurut Israel, penghancuran rumah itu diperlukan sebagai gertakan agar tak terjadi lagi insiden serupa.
Namun, sejumlah kelompok pemerhati hak asasi manusia menganggap penghancuran itu tak adil karena keluarga tersangka yang sengsara akibat perbuatan saudaranya.
(has)