Jakarta, CNN Indonesia -- Militer
Israel menyerang rumah seorang komandan Jihad
Islam, kelompok militan
Palestina, di Jalur Gaza pada Selasa (12/11) dini hari. Sumber militer dan sejumlah saksi mata menuturkan dua orang tewas dalam serangan itu.
"Sebuah bangunan di Jalur Gaza, di mana pemimpin Jihad Islam, Baha Abu Al-Ata tinggal, telah diserang," ucap militer Israel dalam sebuah pernyataan seperti dilansir
AFP.
Militer Israel menuturkan serangan itu merupakan bagian dari operasi gabungan antara militer dan pasukan keamanan domestik, Shin Bet. Sejumlah warga di lokasi kejadian menuturkan sebuah ledakan menerjang rumah Ata yang terletak di distrik Shejayia, timur Kota Gaza.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
[Gambas:Video CNN]Kementerian Kesehatan di Gaza membenarkan bahwa dua orang tewas dalam serangan itu.
Ata telah lama menjadi incaran Israel yang menganggapnya sebagai "bom aktif". Ia dianggap dalang serangan roket yang mengarah ke wilayah Israel.
Selain roket, Israel juga menuduh Ata berada di balik setiap serangan penembakan dan
drone selama ini.
Berbagai serangan itu sempat memperburuk eskalasi antara Israel dan kelompok militan Palestina di Gaza seperti Hamas.
Tiga perang setidaknya pernah terjadi antara Israel dan Hamas sejak 2008 lalu.
(rds/dea)