Jakarta, CNN Indonesia -- Peringkat penerimaan publik terhadap Presiden
Donald Trump dilaporkan mencapai level tertinggi di tengah proses pemakzulan terhadap dirinya.
Survei terbaru yang dilakukan Quinnic University, Trump memperoleh 43 persen peringkat penerimaan publik, tertinggi selama ini menjabat di Gedung Putih.
Perguruan tinggi itu menuturkan perolehan penerimaan publik yang tinggi ini disebabkan oleh perekonomian AS yang menguat dalam beberapa waktu terakhir.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut 73 persen responden, perekonomian AS saat ini berada dalam kondisi yang bagus.
Dilansir
AFP, tingkat pengangguran di AS saat ini mencapai rekor terendah dalam sejarah.
"Pandangan terkait perekonomian AS yang kuat belakangan menolong Presiden Trump mencapai rating penerimaan tertingginya sejak pertama duduk di Gedung Putih meski menjadi presiden ketiga AS yang akan dimakzulkan," kata analis Quinnipiac University, Mary Snow.
[Gambas:Video CNN]
Padahal, Dewan Perwakilan AS berencana melangsungkan pemungutan suara untuk memakzulkan Trump hari ini.
Meski begitu, rating penerimaan publik Trump masih jauh di bawah para pendahulunya.
Berdasarkan survei terbaru yang dilakukan Quinnipiac pada 11-15 Desember lalu, sebanyak 52 persen warga AS juga masih tak menyukai performa Trump sebagai presiden.
Survei yang dilakukan awal Desember bahkan memaparkan sebanyak 55 persen menolak kinerja Trump di Gedung Putih.
(rds/evn)