Jakarta, CNN Indonesia -- Presiden
China Xi Jinping melakukan pembicaraan telepon dengan Presiden Amerika Serikat
Donald Trump untuk membahas penyebaran
virus corona.
Dalam percakapan tersebut, Xi menunjukkan sikap optimisnya mengatasi krisis wabah corona yang kini telah menyebar ke lebih dari 25 negara.
Media pemerintah China,
CCTV seperti dilansir
AFP mengatakan Xi sepenuhnya percaya diri mampu mengalahkan epidemi. Tak hanya itu, Xi optimis krisis akibat virus corona juga tak memengaruhi perekonomian China.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kepada Trump, Xi mengatakan jika China telah menerapkan langkah-langkah pencegahan dan kontrol sangat ketat terkait penyebaran virus corona.
Pemerintah China sejauh ini telah menutup akses dari dan menuju sejumlah kota, salah satunya Provinsi Hubei yang merupakan episenter penyebaran corona.
[Gambas:Video CNN]Hingga Jumat (7/2), korban meninggal dunia akibat infeksi corona bertambah 73 orang menjadi 618 di Provinsi Hubei. Total kematian akibat wabah corona di seluruh dunia mencapai 636 orang.
Komisi Kesehatan China seperti dilansir AFP mencatat kasus infeksi virus corona saat ini meningkat menjadi 22.112 di Provinsi Hubei atau bertambah 3.143 kasus baru. Sekitar 15.804 orang dengan 841 diantaranya dalam kondisi kritis dalam perawatan intensif di rumah sakit.
Total kasus infeksi virus corona di China sejauh ini mencapai 31.161. Lebih dari 4.800 penderita saat ini dalam kondisi butuh perawatan serius.
Jumlah infeksi virus corona diprediksi masih akan tumbuh signifikan.
 Foto: CNN Indonesia/Fajrian |
Pemerintah China mengatakan lebih dari 26 ribu saat ini dicurigai terkena infeksi virus corona.
(afp/evn)