Jakarta, CNN Indonesia -- Perdana Menteri
Selandia Baru Jacinda Ardern mengumumkan linimasa (
timeline) pencabutan penguncian wilayah (
lockdown) seiring dengan melemahnya kasus baru
virus corona. Beberapa batasan yang sebelumnya dilarang rencananya akan mulai dibuka kembali secara bertahap.
Ardern mengatakan mulai Kamis (14/5) restoran, mal, cafe, toko-toko, bioskop, dan taman bermain akan dibuka kembali. Selain itu, pemerintah juga mengizinkan warga berkumpul maksimal hingga 10 orang dan diizinkan bepergian ke daerah lain di Selandia Baru.
Pembukaan kali ini merupakan pelonggaran level dua dari sistem empat tingkat pembukaan
lockdown di Selandia Baru.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kendati aktivitas mulai diizinkan, Ardern menekankan akan tetap berhati-hati dalam membuat kebijakan. Perempuan berusia 39 tahun itu memperingatkan jika Selandia Baru belum dikatakan memenangkan 'perang' melawan corona.
"Upaya warga Selandia Baru telah membawa kami berada di kondisi saat ini di tengah sebagian besar negara berjuang menghadapi angka kematian akibat Covid," ujar Ardern dalam pidatonya, Senin (11/4) seperti mengutip
AFP."Kami mungkin telah memenangkan beberapa pertempuran, tetapi kami belum memenangkan perang sehingga ada risiko yang tetap harus diwaspadai," ujarnya menambahkan.
 Foto: CNNIndonesia/Basith Subastian Insert Status Pasien Risiko Virus Corona |
Sementara itu sekolah baru mulai dibuka pada Senin (18/5) dan bar pada pekan depan, Kamis (21/5).
Selandia Baru melenggarkan lockdown secara efektif sejak dua pekan lalu seiring dengan menurunnya kasus baru virus corona. Pada tahap awal, pemesanan makanan untuk dibawa pulang (takeaway) dan beberapa tempat hiburan sudah kembali dibuka.
Tak hanya itu, warga yang berusia di atas 70 tahun juga sudah diizinkan keluar rumah setelah dikarantina selama lebih dari tujuh pekan.
Selandia Baru hingga saat ini mencatat hanya 1.497 kasus dengan total 21 kematian dan mayoritas pasien atau sekitar 1.386 orang dinyatakan sembuh.
(afp/evn)
[Gambas:Video CNN]