Selandia Baru Bersiap Longgarkan Lockdown Tahap Dua

CNN Indonesia
Senin, 11 Mei 2020 20:17 WIB
New Zealand's Prime Minister Jacinda Ardern speaks to the media during a press conference one day before the country goes on lockdown to stop any progress of the COVID-19 coronavirus, at Parliament in Wellington on March 24, 2020. (Photo by Marty MELVILLE / AFP)
PM Selandia Baru Jacinda Ardern. (Foto: AFP/MARTY MELVILLE)
Jakarta, CNN Indonesia -- Perdana Menteri Selandia Baru Jacinda Ardern mengumumkan linimasa (timeline) pencabutan penguncian wilayah (lockdown) seiring dengan melemahnya kasus baru virus corona. Beberapa batasan yang sebelumnya dilarang rencananya akan mulai dibuka kembali secara bertahap.

Ardern mengatakan mulai Kamis (14/5) restoran, mal, cafe, toko-toko, bioskop, dan taman bermain akan dibuka kembali. Selain itu, pemerintah juga mengizinkan warga berkumpul maksimal hingga 10 orang dan diizinkan bepergian ke daerah lain di Selandia Baru.

Pembukaan kali ini merupakan pelonggaran level dua dari sistem empat tingkat pembukaan lockdown di Selandia Baru.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kendati aktivitas mulai diizinkan, Ardern menekankan akan tetap berhati-hati dalam membuat kebijakan. Perempuan berusia 39 tahun itu memperingatkan jika Selandia Baru belum dikatakan memenangkan 'perang' melawan corona.

"Upaya warga Selandia Baru telah membawa kami berada di kondisi saat ini di tengah sebagian besar negara berjuang menghadapi angka kematian akibat Covid," ujar Ardern dalam pidatonya, Senin (11/4) seperti mengutip AFP.

"Kami mungkin telah memenangkan beberapa pertempuran, tetapi kami belum memenangkan perang sehingga ada risiko yang tetap harus diwaspadai," ujarnya menambahkan.

Insert Status Pasien Risiko Virus CoronaFoto: CNNIndonesia/Basith Subastian
Insert Status Pasien Risiko Virus Corona

Sementara itu sekolah baru mulai dibuka pada Senin (18/5) dan bar pada pekan depan, Kamis (21/5).

Selandia Baru melenggarkan lockdown secara efektif sejak dua pekan lalu seiring dengan menurunnya kasus baru virus corona. Pada tahap awal, pemesanan makanan untuk dibawa pulang (takeaway) dan beberapa tempat hiburan sudah kembali dibuka.

Tak hanya itu, warga yang berusia di atas 70 tahun juga sudah diizinkan keluar rumah setelah dikarantina selama lebih dari tujuh pekan.

Selandia Baru hingga saat ini mencatat hanya 1.497 kasus dengan total 21 kematian dan mayoritas pasien atau sekitar 1.386 orang dinyatakan sembuh. (afp/evn)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER