Jakarta, CNN Indonesia -- Wakil Presiden
Sudan Selatan Riek Machar dinyatakan positif terinfeksi
virus corona. Menurut pernyataan kantor kepresidenan, Senin (18/5) Machar saat ini dalam kondisi sehat. Dia terpapar Covid-19 tanpa gejala.
Istri Machar, yakni Menteri Pertahanan Angelina Teny, dan sejumlah staf kantor dan pengawalnya juga dinyatakan positif Covid-19
Seperti dikutip dari
AFP, Machar mulai hari ini akan menjalani karantina mandiri di kediamannya selama 14 hari ke depan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut data terbaru yang dirilis Kementerian Kesehatan pada Senin (18/5), Sudan Selatan sejauh ini telah mencatat 339 kasus Covid-19 dan enam kematian.
Jumlah kasus tersebut diraih berdasarkan pengetesan yang dilakukan hanya terhadap 3.908 orang.
 Foto: CNN Indonesia/Fajrian |
Pekan lalu, para pejabat mengumumkan virus itu telah menyebar hingga kamp penampungan di ibu kota Juba. Dua kasus telah dikonfirmasi di sana.
Sebuah kasus juga telah dikonfirmasi di kamp serupa di Bentiu utara, rumah bagi hampir 120.000 penduduk.
Negara itu dilanda krisis kemanusiaan dan kelaparan, bahkan setelah Machar dan Presiden Salva Kiir, saingan utama dalam perang saudara, membentuk pemerintah persatuan pada bulan Februari.
Keduanya tetap menemui jalan buntu, terutama dalam penyelesaian masalah utama seperti kontrol negara-negara kawasan.
Hingga pekan lalu, Machar masih menjadi salah satu anggota gugus tugas virus corona.
Tetapi pada hari Jumat Kiir membubarkan gugus tugas. Ssejumlah anggota gugus tugas lainnya juga dinyatakan positif Covid-19.
(dea)
[Gambas:Video CNN]