Salah satu dari enam pendiri partai oposisi Arab Saudi yang baru dibentuk baru-baru ini mengumumkan pengunduran dirinya. Tokoh yang merupakan aktivis Syiah itu tidak mengungkap alasan pengunduran dirinya.
Ahmed Al-Mshihs mengumumkan pengunduran diri yang disampaikan oleh Partai Majelis Nasional (NAA) melalui Twitter.
"Tuan Ahmed al-Mshikhs menangguhkan keanggotaannya dan mundur dari partai. Kami berharap semoga sukses untuknya di masa depan," cuit NAAS di Twitter.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Mengutip Middle East Monitor, Ahmed menyatakan pengunduran diri hanya berselang tiga hari setelah partai oposisi pertama Arab Saudi didirikan.
Selain Ahmed, partai itu didirikan oleh Profesor terkenal Arab Saudi Madawi Al-Rasheed, Abdullah Alaoudh, Saeed Al-Ghamdi, Yahya Al-Asiri, dan Omar Al-Zahrani.
Partai Majelis Nasional didirikan pada 23 September oleh para pembangkang Arab Saudi yang tinggal di luar negeri. Partai tersebut akan menjadi perlawanan politik terorganisir pertama di bawah pemerintahan Raja Salman.
Sejauh ini tindakan keras terhadap tokoh-tokoh oposisi kerap terjadi di Arab Saudi.
Negara yang menerapkan sistem pemerintahan monarki absolut di Timur Tengah ini tidak mentolerir oposisi politik apa pun. Pembentukan Partai Majelis Nasional bertepatan dengan peringatan berdirinya kerajaan.
(ans/evn)