Melania Pugar Lapangan Tenis Gedung Putih Jelang Lengser

Ibu Negara Amerika Serikat, Melania Trump, kembali menjadi sorotan setelah meresmikan pemugaran lapangan tenis di Gedung Putih beberapa pekan menjelang dia dan sang suami, Presiden Donald Trump, harus lengser.

Seperti dilansir Associated Press, Selasa (8/12), proyek pemugaran yang dilakukan Melania itu mencakup perbaikan lapangan tenis dan taman bermain anak-anak, serta pembangunan sebuah paviliun yang menggantikan bangunan lama yang berukuran lebih kecil.

Menurut keterangan juru bicara Melania, desain paviliun itu terinspirasi dari arsitektur Gedung Putih, terutama pada bagian Sayap Kiri dan Kanan.

Proyek itu dirancang sejak 2018 dan baru disetujui oleh Komisi Kesenian dan Komisi Perencanaan Nasional AS pada Juni 2019.

Melania lantas membantu proses peletakan batu pertama proyek itu pada Oktober 2019, bekerja sama dengan Yayasan Monumen Nasional Badan Pertamanan Nasional.

Akan tetapi, Gedung Putih memilih merahasiakan anggaran pemugaran dengan alasan didapat dari sumbangan pribadi.

Melania sempat menuai kritik akibat mengunggah fotonya sedang melihat cetak biru proyek itu melalui Twitter. Dia lantas membalas cemoohan di Twitter terkait proyek itu.

"Setiap orang yang memilih mengkritik dan mempertanyakan kerja saya di Gedung Putih diharapkan bisa berkontribusi melakukan hal yang baik dan produktif terhadap lingkungan mereka," cuit Melania saat itu.

Setelah proyek itu rampung, Melania menyampaikan ucapan terima kasih kepada para pekerja yang turut membantu pemugaran.

"Saya harap ruang pribadi ini bisa berfungsi untuk kegiatan santai dan berkumpul bagi keluarga presiden di masa mendatang," kata Melania.

Di masa lalu, Presiden Barack Obama mengubah lapangan tenis itu menjadi lapangan basket.

Melania beberapa waktu lalu juga memugar Taman Mawar di Gedung Putih.

Trump memang dikenal sebagai penggemar tenis, dan rutin menyaksikan kejuaraan US Open di New York. Namun, sejak dia menjabat dia belum pernah menyaksikan turnamen itu.

Trump kemungkinan bakal lengser dari Gedung Putih pada 20 Januari 2021, dan digantikan oleh Joe Biden.