Menteri Luar Negeri Amerika Serikat Mike Pompeo mulai Rabu (16/12) dikarantina setelah ia berinteraksi dengan seseorang yang dinyatakan positif covid-19. Pejabat kementerian luar negeri menyatakan diplomat berusia 56 tahun itu sebenarnya telah menjalani tes corona dan hasilnya negatif.
"Tapi sesuai dengan pedoman CDC, dia akan dikarantina. Dia akan diawasi ketat oleh tim medis departemen" kata Departemen Luar Negeri seperti dikutip dari AFP, Rabu (16/12).
Departemen Luar Negeri mengatakan bahwa karena alasan privasi, mereka tidak mau mengungkap orang yang pernah berinteraksi dengan Pompeo.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sekretaris Negara AS berada di urutan keempat dalam garis suksesi setelah presiden mengikuti wakil presiden, ketua DPR dan presiden untuk sementara.
Presiden Donald Trump dirawat di rumah sakit selama tiga hari pada bulan Oktober setelah tertular Covid-19. Istrinya, Melania, dan putranya Barron, juga terjangkit penyakit itu.
Sementara Trump sering muncul di depan umum tanpa masker, Pompeo umumnya mengenakannya selama perjalanan ke luar negeri.
Pompeo dan istrinya, Susan, mengadakan pesta liburan pada hari Selasa untuk keluarga diplomat AS yang bertugas di luar negeri.
Menurut The Washington Post, Pompeo telah dijadwalkan untuk berbicara di acara tersebut. Tetapi ia tiba-tiba membatalkan pidatonya.
Surat kabar tersebut mengatakan lebih dari 900 undangan telah disebar untuk acara tersebut. Tetapi kurang dari 70 orang yang kemudian hadir dalam acara tersebut.
Itu terjadi karena otoritas kesehatan AS melarang pertemuan besar di dalam ruangan setelah virus corona menyebabkan lebih dari 300 ribu orang di AS meninggal.
(agt/agt)