Tiga Orang Tewas dalam Serangan di Somalia

CNN Indonesia
Senin, 01 Feb 2021 03:15 WIB
Hotel yang diserang berada di dekat jalan menuju bandara Mogadishu, yang sering dikunjungi oleh para pejabat, anggota pasukan keamanan dan tokoh masyarakat.
Ilustrasi penembakan. (Istock/sandsun)
Jakarta, CNN Indonesia --

Pihak keamanan mencatat sedikitnya 3 orang tewas dalam serangan hotel Mogadishu, Somalia yang dilakukan oleh kelompok Al-Shabaab.

Diberitakan sebelumnya, sejumlah orang bersenjata lengkap menyerang sebuah hotel di Mogadishu setelah pemboman mobil di pintu masuk.

Hotel ini berada di dekat jalan menuju bandara Mogadishu, yang sering dikunjungi oleh para pejabat, anggota pasukan keamanan dan tokoh masyarakat.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Sebuah bom mobil menghantam pintu depan dan orang-orang bersenjata menyerbu gedung itu," kata petugas polisi Mohamed Adan kepada AFP.

"Ada baku tembak dan pasukan keamanan berusaha menyelamatkan orang-orang di dalam dari para penyerang," tambahnya.

Saksi mata memastikan ledakan besar diikuti asap setelah sebuah mobil menghantam pintu masuk hotel dengan kecepatan tinggi. Tak lama setelah itu, sejumlah orang turun dari kendaraan diikuti oleh tembakan.

"Tembakan masih berlangsung dan ada ledakan lain setelah ledakan besar pertama," kata Osman Saadaq, seorang saksi mata.

Al-Shabaab mengaku bertanggung jawab atas serangan itu.

"Para mujahidin menyerbu dalam operasi yang sedang berlangsung di dalam Hotel Afrik di mana orang-orang murtad ditempatkan," bunyi pernyataan Al Shabab.

Kelompok yang terkait dengan Al-Qaeda telah melancarkan pemberontakan dengan kekerasan di seluruh Somalia yang berusaha untuk menggulingkan pemerintah yang didukung secara internasional di Mogadishu. Mereka diusir dari Mogadishu oleh pasukan pemerintah yang didukung oleh 20.000 penjaga perdamaian Uni Afrika pada 2011.

Tetapi kelompok itu masih menguasai sebagian besar wilayah di luar kota. Mereka melancarkan serangan terhadap pemerintah, serta sesekali melintasi perbatasan untuk melakukan penggerebekan di Kenya.

(ain/ain)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER