Berbagai peristiwa menarik terjadi di berbagai belahan dunia pada Selasa (2/3) kemarin. Mulai dari RI mendesak Myanmar segera bebaskan Aung San Suu Kyi sampai kapal perang AS di Sudan. CNNIndonesia.com merangkum sejumlah kejadian tersebut dalam kilas internasional.
Menteri Luar Negeri Indonesia Retno Marsudi mendesak junta militer Myanmar untuk segera membebaskan pemimpin de facto Aung San Suu Kyi beserta tahanan lain, setelah menggelar pertemuan bersama negara anggota ASEAN, Selasa (2/3).
Retno menyampaikan melalui konferensi pers via daring, Selasa (2/3) sore. Ia juga menyebut agar junta militer melakukan dialog dan komunikasi antar pemangku Myanmar.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Untuk itu Indonesia mendesak agar semua pihak terkait untuk memulai dialog dan komunikasi. Dan kondisi yang kondusif bagi komunikasi dan dialog harus segera diciptakan, termasuk melepaskan tahanan politik."
Selain itu, kata Retno, Indonesia juga mendesak agar junta militer menahan diri dan tidak menggunakan kekerasan dan kekuatan terhadap para pendemo di Myanmar.
Indonesia khawatir atas kekerasan dan penangkapan yang masih terjadi di Myanmar. Retno menerangkan lebih lanjut, kondisi itu jika terus berlangsung akan mengancam transisi demokrasi.
"Mengkhawatirkan masih terus terjadinya penangkapan warga sipi, mengkhawatirkan karena situasi ini dapat mengancam keberlangsungan transisi demokrasi, dan mengkhawatirkan karena jika tidak diselesaikan dengan baik maka dapat mengancam perdamaian dan keamanan kawasan."
Kapal perusak Angkatan Laut Amerika Serikat berlabuh di Laut Merah Sudan, Senin (1/3) sehari setelah kapal fregat Rusia memasuki wilayah itu.
Kunjungan tersebut sebagai tanda persaingan internasional untuk mendapat pengaruh di Sudan, menyusul penggulingan penguasa lama Omar al- Bashir pada 2019 lalu.
Kedatangan kapal perusak AS itu menjadi tanda mencairnya hubungan diplomatik Negeri Paman Sam dengan Sudan.
"Alasan saya di sini karena saya ingin mempelajari lebih lanjut tentang negara Anda dan mengembangkan kemitraan dengan angkatan laut Anda," ujar direktur urusan maritim untuk Armada keenam Angkatan Laut AS, Laksamana Muda Michael Baze, dikutip dari Reuters
Mantan Presiden Amerika Serikat ke-45, Donald Trump dan istrinya, Melania diketahui telah mendapat suntikan vaksin Covid-19 sebelum resmi lengser dari jabatannya.
Seorang mantan penasihatnya menyebut bahwa Trump dan Melania telah disuntik vaksin pada Januari, sebelum resmi meninggalkan Gedung Putih.
"Presiden Trump dan ibu negara divaksinasi di Gedung Putih pada Januari," kata penasihat itu tanpa memberikan rincian lebih lanjut seperti mengutip AFP.
Saat kemunculan perdananya usai lengser, Trump dalam pidatonya mengatakan setiap orang di Amerika harus divaksinasi.
Lebih dari 500 ribu orang di AS meninggal karena infeksi Covid-19. Di tangan Trump, AS menjadi negara dengan kasus dan angka kematian tertinggi di dunia akibat virus corona.
Trump yang selama ini kerap meremehkan pandemi diketahui positif terpapar Covid-19 pada awal Oktober lalu. Ia sempat mendapat perawatan di rumah sakit militer Walter Reed.
Tim dokter saat itu sempat memberikan dexamethasone dan oksigen untuk membantu fungsi kerja paru-paru Trump. Ia sempat beberapa kali mengalami penurunan kadar oksigen sementara.
Setelah mendapat perawatan selama enam hari, Trump kembali ke Gedung Putih kendati belum dinyatakan sepenuhnya dinyatakan terbebas dari gejala Covid-19.
(ayp/ayp)