Pemerintah Bangkok mengatakan, pada Senin (5/4), akan menutup sebanyak 196 tempat hiburan selama dua pekan ke depan setelah terjadi lonjakan baru kasus Covid-19.
Ratusan lokasi tersebut akan ditutup dari Selasa (6/4) hingga 19 April yang berlokasi di tiga distrik dan berkaitan dengan kluster baru kasus Covid-19.
Kluster baru kasus Covid-19 tersebut berupa temuan lebih dari 100 orang positif dalam beberapa hari terakhir.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kami akan menutup tempat hiburan di tiga distrik, sementara lokasi lainnya di mana kasus ditemukan akan ditutup secara individu," kata Gubernur Metropolitan Bangkok, Asawin Kwanmuang.
Thailand sebelumnya melaporkan 194 kasus Covid-19 baru pada Senin (5/4). Laporan tersebut terbilang jarang karena mencapai jumlah tiga angka, dengan 45 kasus di dalamnya dari kluster tempat hiburan malam.
Negara itu sebelumnya dikenal berhasil menahan penyebaran virus corona. Sejak tahun lalu, Thailand melaporkan 29.321 kasus dan 95 kematian.
Pada Rabu (31/3), Gugus Tugas Covid-19 Thailand akan mempertimbangkan pengajuan dari Kementerian Kesehatan untuk memberikan label "zona merah" pada lima provinsi, termasuk Bangkok.
Berdasarkan pengajuan itu, tempat hiburan malam di zona merah akan diizinkan buka hanya hingga pukul 9 malam dan mereka tidak boleh menyajikan alkohol.
(end/reuters/end)