Korsel Ingin Tunda Ekspor Vaksin Corona Demi Target Vaksinasi

CNN Indonesia
Rabu, 07 Apr 2021 23:12 WIB
Korsel mempertimbangkan menunda ekspor vaksin corona supaya bisa memenuhi target vaksinasi di dalam negeri.
Ilustrasi vaksin corona. (AFP/Michael Ciaglo)
Jakarta, CNN Indonesia --

Pemerintah Korea Selatan mempertimbangkan untuk menunda ekspor vaksin corona supaya bisa memenuhi target vaksinasi di dalam negeri.

Pernyataan itu disampaikan menanggapi kritik karena pemerintah Korea Selatan dinilai terlalu mengandalkan pasokan vaksin corona dari fasilitas COVAX Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), sehingga program vaksinasi mereka bisa terancam meleset dari target.

Dilansir Reuters, Rabu (7/4), Satuan Tugas Vaksinasi Corona Korea Selatan menyatakan mempertimbangkan seluruh pilihan untuk mencapai target inokulasi, termasuk menunda ekspor vaksin corona yang dibuat SK bioscience yang merupakan bagian dari SK Chemicals, yang mendapat lisensi dari perusahaan farmasi AstraZeneca.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Vaksin AstraZeneca yang dibuat oleh SK bioscience diekspor ke Thailand, Vietnam, Taiwan serta COVAX untuk memasok 64 negara kategori miskin.

Pada pekan lalu dilaporkan Korea Selatan hanya akan menerima 432 ribu dosis vaksin, dari pesanan 690 ribu dosis vaksin corona. Namun, proses pengiriman bakal tertunda hingga pekan ketiga bulan ini.

Di sisi lain, Badan Pencegahan Penyakit Menular Korea Selatan (KDCA) menyatakan akan mengumumkan hasil temuan mereka terkait kasus pembekuan darah yang dialami sejumlah orang yang mendapat vaksinasi dengan vaksin AstraZeneca.

(ayp/ayp)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER