Puluhan Ribu Warga Ziarah, Kumpul Terbesar Israel saat Covid

Puluhan ribu warga Yahudi berziarah ke salah satu situs keagamaan di Israel pada Kamis (29/4), menimbulkan kerumunan terbesar selama pandemi Covid-19 di negara itu.

AFP melaporkan bahwa ziarah tahunan ini digelar untuk merayakan Hari Lag BaOmer. Di hari tersebut, warga Yahudi biasanya berziarah ke makam ahli Talmud di abad kedua, Rabi Shimon Bar Yochai, di Merlon.

Pihak berwenang mengatakan bahwa mereka sebenarnya mengeluarkan izin untuk perkumpulan 10 ribu orang.

Namun, pihak penyelenggara menyatakan bahwa saat ini lebih dari 650 bus sudah bergerak dari berbagai belahan negara dan siap membawa 30 ribu orang ke Meron.

Kepolisian pun mengerahkan 5.000 personel untuk mengamankan acara tersebut. Para petugas mengimbau warga untuk berhati-hati saat prosesi pembakaran api unggun dalam perayaan Lag BaOmer.

Namun, layanan medis darurat Israel, Magen David Adom, menyatakan bahwa mereka sudah merawat 85 orang yang terluka atau pingsan saat penyalaan api unggun.

Berdasarkan informasi terbaru, sekitar 20 orang lainnya terluka akibat berdesakan di tengah perayaan LabOmer ini.

[Gambas:Video CNN]

Tahun lalu, Israel tak menggelar perayaan LabOmer karena larangan berkumpul untuk menghindari penularan Covid-19.

Namun, penambahan kasus Covid-19 di Israel menurun dalam beberapa bulan belakangan. Israel pun tak lagi menerapkan lockdown sejak akhir Februari lalu.

Di samping itu, Israel juga merupakan salah satu negara yang menjalankan program vaksinasi Covid-19 tercepat di dunia.

Sejak Desember, lebih dari 50 persen dari total penduduk Israel sudah tuntas mendapatkan dua suntikan vaksin Covid-19.