
Warga Palestina di Yerusalem kembali terlibat bentrokan dengan aparat keamanan Israel pada hari ketiga (9/5).
Bentrokan awalnya terjadi ketika aparat keamanan Israel menutup jalan menuju Masjid Al-Aqsa Jumat (7/5).
Hal itu menyebabkan warga Palestina tidak bisa melakukan iktikaf di Masjid Al-Aqsa pada sepuluh malam terakhir Ramadan.
Warga Arab Muslim Palestina menyatakan aparat Israel menghalangi hak mereka untuk beribadah.
Sedangkan Kepolisian Israel menyatakan aksi mereka dilakukan untuk menjaga keamanan.
Menurut tim medis, sekitar 90 warga Palestina terluka dalam bentrokan itu akibat tertembak peluru karet, terkena pecahan granat atau dipukul menggunakan pentungan.