
Ledakan besar kembali mengguncang Kota Gaza pada Kamis (13/5) pagi.
Ledakan tersebut terjadi beberapa jam setelah Israel berjanji terus menghantam Hamas, faksi Palestina penguasaJalur Gaza.
Sebelumnya, serangan udara Israel di sebuah pos komando Hamas di Jalur Gaza menewaskan 16 tokoh Hamas pada Rabu (12/5).
Ketegangan meningkat pada Jumat pekan lalu karena kemungkinan pengusiran warga Palestina dari rumah mereka di tanah yang diklaim oleh pemukim Israel.
Situasi makin panas awal pekan ini, ketika warga Israel ingin memasuki kompleks Masjid Al-Aqsa untuk memperingati pencaplokan wilayah Yerusalem dalam Perang Enam Hari pada 1967 silam.
Pencaplokan itu tidak diakui oleh komunitas internasional.
Ratusan warga Palestina lantas menyambangi Masjid Al-Aqsa dan dilaporkan melempari batu ke arah petugas keamanan.
Bentrokan antara warga Palestina dan aparat Israel pun tak terbendung.
Sejak saat itu, Israel dan Palestina saling serang.
Faksi Palestina, Hamas, melontarkan ratusan roket, sementara Israel melancarkan serangan udara ke Jalur Gaza.