Genjot Populasi, Desa di Italia Bayar Penghuni Ratusan Juta

CNN Indonesia
Senin, 12 Jul 2021 00:44 WIB
Terdapat sejumlah syarat untuk menjadi warga desa yang berbayar, salah satunya berkomitmen memulai bisnis kecil, hingga mengambil rumah di wilayah tersebut.
Desa di Italia (Foto: iStockphoto/ARTindividual)
Jakarta, CNN Indonesia --

Sejumlah desa di Italia akan membayar penduduk baru sebesar 28 Ribu Euro atau Rp479 juta hanya untuk menghuni tempatnya selama maksimal tiga tahun.

Hal tersebut dilakukan pihak berwenang dengan harapan agar mampu meningkatkan angka populasi.

Wilayah Calabria berani membayar mereka bagi orang-orang yang bersedia pindah ke desa-desa sepi yang hanya memiliki 2.000 penduduk.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Namun, untuk mendapatkan uang tersebut, penduduk baru juga harus berkomitmen memulai bisnis kecil baik dari awal atau dengan menerima tawaran profesional yang diinginkan pemerintah kota.

Tak hanya itu, ada sejumlah syarat yang harus dipenuhi. Para pelamar berusia maksimal 40 tahun dan harus mengambil rumah di lokasi. Mereka juga harus bersedia pindah ke Calabria dalam waktu 90 hari setelah lamaran diterima.

Seorang anggota dewan regional, Gianluca Gallo mengatakan pendapat bulanan di Calabria bisa berkisar €1.000-€800 selama dua hingga tiga tahun. Atau, mungkin satu pendanaan untuk mendukung peluncuran aktivitas komersial baru, baik itu restoran, bar, pertanian pedesaan, atau toko.

"Kami sedang mengasah detail teknis, jumlah bulanan dan anggaran dana yang tepat, dan apakah akan memasukkan juga desa yang seidkit lebih besar dengan 3.000 penduduk," kata Gallo kepada CNN, Sabtu (10/7).

"Kami sejauh ini memiliki minat yang besar dari desa dan mudah-mudahan, jika skema pertama ini berhasil, lebih banyak lagi yang akan menyusul di tahun-tahun mendatang."

Walikota Altomonte, Gianpietro Coppola mengatakan proyek ini bertujuan untuk meningkatkan daya tarik Calabria sebagai tempat 'pekerjaan di selatan'.

Hal tersebut merupakan pendekatan yang direncanakan untuk merevitalisasi komunitas kecil daripada penjualan rumah satu euro yang baru-baru ini menjadi berita utama.

"Kami ingin ini menjadi eksperimen inklusi sosial. Menarik orang untuk tinggal di wilayah tersebut, menikmati pengaturannya, merapikan lokasi kota yang tidak digunakan seperti ruang konferensi dan biara dengan internet berkecepatan tinggi."

Pariwisata yang tidak pasti dan rumah satu euro tidak cara terbaik untuk mengubah selatan Italia," kata Coppola.

Temukan daftar desa yang membayar calon penghuninya di halaman kedua..

Daftar Desa yang Membutuhkan Penghuni di Italia

BACA HALAMAN BERIKUTNYA

HALAMAN:
1 2
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER