Sejumlah daerah Australia mengalami kenaikan kasus Covid-19. Salah satunya yang terjadi di negara bagian Victoria di Australia yang melaporkan telah terjadi lonjakan kasus harian Covid-19 pada Sabtu (17/7).
Hal ini menimbulkan kekhawatiran di tengah warga, bahwa peraturan penguncian wilayah (lockdown) yang dijadwalkan berakhir pada hari Selasa (20/7) akan diperpanjang untuk menahan penyebaran wabah Covid-19 varian Delta.
Dilaporkan Reuters, Departemen Kesehatan negara bagian Victoria pada Sabtu (17/7) telah mencatat 19 kasus baru harian Covid-19. Jumlah ini naik dari enam hari sebelumnya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sementara itu, negara bagian New South Wales juga akan memperketat pembatasan mobilitas warga setelah kembali mengalami lonjakan kasus Covid-19 dalam tiga minggu terakhir setelah lockdown berlaku.
Sebelumnya, Pemerintah New South Wales mempertimbangkan wacana untuk memperpanjang masa pembatasan setelah mengalami lonjakan sebanyak 97 kasus baru pada Jumat (16/7) waktu setempat.
Sejak awal pandemi Covid-19, pemerintah Australia telah melakukan berbagai upaya untuk mencegah lonjakan angka infeksi dan kematian akibat Covid-19.
Hal itu meliputi penutupan perbatasan, mewajibkan warga untuk tetap di rumah, dan memberikan stimulus ekonomi guna membantu warga dan pelaku usaha.
Namun satu setengah tahun kemudian, pemerintah federal Australia mendapat banyak tekanan dari ahli kesehatan. Hal itu terjadi karena pemerintah Australia mengubah persyaratan bagi penerima vaksin AstraZeneca dan terbatasnya pasokan obat-obatan dari Pfizer.
Sejauh ini, lebih dari 10 persen dari 25 juta warga Australia telah menerima vaksin. Jumlah ini lebih sedikit dari tingkat vaksinasi Covid-19 di Amerika Serikat dan Inggris.
Kendati demikian, tingkat kematian di Australia akibat virus corona varian kini berada di angka 912 kematian dari sekitar 31.500 kasus. Angka ini masih rendah jika dibandingkan dengan negara lain.
(nly/end)