Ramai-ramai Dukung Gerakan Solidaritas Tolak Syarat Vaksin

Kini vaksin Covid-19 menjadi persyaratan dalam banyak hal, termasuk di antaranya dalam bekerja. Kondisi ini memicu munculnya gerakan solidaritas anti-vaksin yang melawan dijadikannya vaksinasi Covid-19 sebagai syarat berbagai hal.

Di Amerika Serikat, misalnya, sejumlah perusahaan telah mewajibkan karyawannya untuk memenuhi syarat vaksinasi. Namun, sebagian orang justru memilih meninggalkan pekerjaan mereka daripada mengikuti program vaksinasi.

Serikat pilot Southwest Airlines mengajukan agar perusahaan untuk menghentikan sementara persyaratan vaksin yang diberlakukan. Sehari kemudian, maskapai tersebut terpaksa membatalkan ribuan penerbangan.

"Kami hampir tidak pernah berdiskusi dengan mereka selama 10 bulan terakhir tentang apa yang kami semua tahu akan datang, yang merupakan mandat," kata Presiden Asosiasi Pilot Southwest Airlines, Casey Murray, kepada NPR seperti dilansir CNN, Sabtu (16/10).

Hal yang sama juga dilakukan oleh pemain basket Kyrie Irving, yang bertahan dengan solidaritas orang-orang yang memilih kehilangan pekerjaan alih-alih mengikuti program vaksinasi.

"Ketahuilah bahwa saya bersama dengan semua orang yang kehilangan pekerjaan karena mandat ini, dan saya bersama dengan semua orang yang memilih untuk divaksinasi dan juga memilih untuk aman," kata Irving.

"Saya berada di kedua sisi dari semua ini. Saya mendukung dan menghormati keputusan semua orang," lanjutnya.

Persyaratan vaksinasi untuk bekerja ini menimbulkan protes. Presiden AS, Joe Biden, ingin mendorong persyaratannya sendiri, melalui Administrasi Keselamatan dan Kesehatan kerja, yang menyatakan bahwa vaksin mencakup perihal keselamatan publik.

Perang atas persyaratan vaksin menjadi sangat politis. Seorang anggota kongres Ohio, Jim Jordan, menyarankan pemerintah untuk mengakhiri semua persyaratan vaksin dalam bentuk apa pun.

Italia juga memberlakukan aturan yang sama. Persyaratan di Italia menyatakan bahwa siapa pun yang mendapatkan gaji bulanan, baik oleh pemerintah ataupun swasta, harus memiliki sertifikat vaksin.