2 WN Australia Selamat Usai Terdampar Tanpa Air Berhari-hari

CNN Indonesia
Selasa, 19 Okt 2021 05:20 WIB
Dua warga Australia ditemukan selamat setelah terdampar di daerah gersang dan tandus tanpa perbekalan selama lima hari.
Ilustrasi wilayah gersang di Australia. (Foto: STACEY MACGREGOR via REUTERS/STACEY MACGREGOR)
Jakarta, CNN Indonesia --

Pihak berwenang Australia menemukan dua orang selamat setelah terdampar selama beberapa hari tanpa air di pedalaman Negeri Kanguru yang gersang dan penuh debu pada Senin (18/10).

Kedua orang itu bernama Shaun Emitja (21) dan Mahesh Patrick (14). Mereka dilaporkan menghilang sejak Rabu (13/10) lalu di area Harts Range, Australia tengah.

Kedua orang itu dikabarkan tidak kembali ke komunitas terpencil Hermannsburg setelah liburan akhir pekan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Polisi Negara bagian Australia Utara mengatakan kedua pria yang terpisah itu, ditemukan dalam keadaan hidup dan sehat.

Polisi itu menganggap "benar-benar keajaiban" Patrick dan Emitja bisa bertahan hidup.

Menurut keterangan petugas, Patrick ditemukan di semak-semak pada Jumat (15/8) malam dan kini dirawat akibat dehidrasi dan sakit kaki lantaran berjalan di area terpencil.

Sementara itu, Emitja baru ditemukan sehari setelahnya.

"Dia sedang menjalani pemeriksaan kesehatan tetapi tampak sehat," kata polisi seperti dikutip AFP.

Setelah Patrick dan Emija dilaporkan hilang, polisi menelusuri pedesaan menggunakan helikopter dan pelacak.

Polisi menemukan mobil Nissan Navara terbengkalai kehabisan bensin dan terjebak di kubangan lumpur.

Pasangan itu dikhawatirkan dalam bahaya besar karena kekurangan air dan suhu ekstrem di daerah itu melebihi dari 40 derajat Celcius.

Namun, pasangan itu ditemukan selamat dan diyakini bertahan tanpa air bersih atau perbekalan selama lima hari.



(isa/rds)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER