Pria Tewas dalam Ledakan Taksi Liverpool Jadi Tersangka

CNN Indonesia
Selasa, 16 Nov 2021 09:02 WIB
Kepolisian Inggris menetapkan pria yang tewas dalam ledakan taksi di luar rumah sakit di Liverpool sebagai tersangka pada Senin (15/11).
Petugas kepolisian Inggris tengah melakukan penyelidikan. (AFP/PAUL ELLIS)

Sebelumnya pada Minggu (14/11), polisi menangkap tiga orang yang diduga terlibat dalam insiden itu di dekat daerah Kensington. Mereka adalah laki-laki yang berusia 21, 26 dan 29 tahun.

Penangkapan itu dilakukan di bawah UU anti terorisme. Kemudian pria keempat yang berusia 20 baru ditahan pada Senin pagi waktu setempat, kata Jakson.

Di sore harinya, petugas investigasi melakukan ledakan terkendali sebagai tindakan pencegahan di alamat Al Swealmeen yang berlokasi di Sefton Park.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menanggapi serangan itu, Menteri dalam Negeri Liverpool, Priti Patel, mengatakan anggota intelijen meningkatkan level ancaman menjadi level tertinggi kedua atau parah.

Perdana Menteri Boris Johnson juga buka suara dan menyebut serangan itu pengingat agar publik tetap waspada.

"Yang kemarin menunjukkan kepada kita bahwa rakyat Inggris tak akan pernah takut dengan terorisme," kata Johnson.

Johson lalu berujar, "Kami tak akan pernah menyerah pada mereka yang berusaha memecah belah kami dengan tindakan yang tak masuk akal."

Level ancaman terorisme di Inggris juga pernah ditingkatkan pada November lalu usai penembakan mematikan di Wina dan serangkaian serangan di Prancis.

Kemudian pada Februari, mereka menurunkan level ancaman itu menjadi substansial.

(isa/bac)


[Gambas:Video CNN]

HALAMAN:
1 2
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER