Israel Berikan Booster Ganda atau Dosis ke-4 Vaksin Covid Bagi Lansia

Perdana Menteri Israel Naftali Bennett mengatakan akan memberikan dosis keempat atau booster ganda vaksin Covid-19 kepada lansia di atas usia 60 atau tenaga kesehatan (nakes).

Dalam konferensi pers yang digelar Minggu (2/1), Bennett mengatakan hal tersebut dilakoni untuk menekan risiko penularan varian Covid-19, termasuk omicron.

Adapun vaksin yang akan digunakan sebagai booster kedua berasal dari Pfizer dan BioNTech.

"Kita sekarang memiliki lapisan baru pertahanan," ujar Bennett seperti dilansir AFP.

"Israel sekali lagi akan menjadi pionir dalam upaya vaksinasi global," imbuhnya.

Lihat Juga : Covid-19 di India Melonjak, 27 Ribu Kasus dalam Sehari

Sebelumnya Direktur Jenderal Kementerian Kesehatan Israel Nachman Ash mengatakan negara itu akan mencapai herd immunity seiring disetujuinya obat Covid Molnupiravir dari Merck untuk digunakan bagi pasien di atas usia 18.

Di satu sisi, penambahan kasus harian Covid-19 di Israel mencapai rekor tertinggi dalam tiga pekan ini. Bennett mengatakan lebih dari 50 ribu orang mungkin akan segera terinfeksi setiap harinya.

Sementara itu Kepala Satgas Covid di Kemenkes Israel, Salman Zarka, mengatakan herd immunity masih jauh dari kondisi yang diyakini dapat memberikan jaminan, karena pengalaman lebih dari dua tahun terakhir penyintas pun bisa terinfeksi kembali.

Kemenkes mencatat lebih dari 60 persen penduduk dari 9,4 juta populasinya telah vaksinasi dosis lengkap, dan banyak pula yang telah mendapatkan booster. 

Lihat Juga : Eropa Catat Lebih dari 100 Juta Kasus Covid-19