Ukraina: Situasi di Perbatasan Rusia Tak Pernah Terjadi Sebelumnya

CNN Indonesia
Selasa, 15 Feb 2022 00:47 WIB
Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengatakan situasi yang terjadi saat ini di perbatasan Ukraina-Rusia belum pernah terjadi sebelumnya di Eropa dan dunia.
Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengatakan situasi yang terjadi saat ini di perbatasan Ukraina-Rusia belum pernah terjadi sebelumnya di Eropa dan dunia.(Foto: REUTERS/OLEKSANDR KLYMENKO)
Jakarta, CNN Indonesia --

Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengatakan situasi yang terjadi saat ini di perbatasan Ukraina-Rusia belum pernah terjadi sebelumnya di Eropa dan dunia. Saat ini, di perbatasan Ukraina dan Rusia terjadi penumpukan militer.

"Eskalasi di perbatasan Ukrania-Rusia merupakan tantangan yang belum pernah terjadi sebelumnya bagi Eropa dan secara global," kata Zelensky saat berbicara dengan Kanselir Jerman Olaf Scholz.

Zelensky pun menyatakan bahwa dukungan terhadap Ukraina sangat penting untuk menjaga pertahanan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Itulah mengapa sangat penting bahwa mitra kami mendukung negara kami secara ekonomi, di bidang pertahanan. Saya selalu menegaskan bahwa tanpa Ukraina tidak mungkin membentuk keamanan di Eropa," kata Zelensky.

Sementara itu, orang Ukraina memiliki respons yang beragam terkait situasi yang terjadi di perbatasan. Sebagian bersiap menghadapi serangan Rusia.

"Sekarang, ada 100 ribu tentara di dekat perbatasan kita ... jadi saya kira kita harus bersiap. Untuk berjaga-jaga," kata Taras Samchuk yang berusia 32 tahun kepada CNN.

Lain halnya dengan Andriy Krachevskiy yang berusai 20 tahun. Menurutnya, onflik ini tidak akan berujung berang.

"Tidak dalam beberapa bulan ke depan, pasti," katanya.

Sementara itu, Miroslava Grigorieva yang berusia 53 tahun mengatakan tak ambil pusing dengan situasi yang terjadi saat ini. Dia mengaku tak lagi membaca berita.

"Apa yang kita lihat di media, semuanya politis dan saya tidak ingin menginternalisasikannya, jadi saya tidak mendengarkannya," kata Grigorieva kepada CNN.

(ptj)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER