Militer Rusia mengklaim telah membunuh lima orang dari Ukraina yang menerobos perbatasan untuk melancarkan serangan pada Senin (21/2).
"Akibat bentrokan, lima orang yang melanggar perbatasan Rusia dari sekelompok penyabotase tewas," demikian pernyataan resmi militer Rusia yang dikutip AFP.
Rusia menyatakan bahwa insiden itu terjadi di dekat Desa Mityakinskaya di wilayah Rostov pada pukul 06.00 waktu setempat.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Reuters melaporkan, kejadian bermula ketika sekelompok "penyabotase" masuk daerah perbatasan menggunakan kendaraan tentara Ukraina.
Penjaga perbatasan FSB kemudian menghalau kelompok itu agar tak menerobos perbatasan. Satu unit pasukan Rusia lalu dikerahkan untuk mengatasi masalah ini. Mereka menghancurkan kendaraan tentara Ukraina itu.
Meski demikian, Ukraina membantah kabar ini. Menurut mereka, tak ada orang dari Ukraina yang menerobos perbatasan Rusia.
Ketegangan ini terjadi ketika AS terus menuding Rusia siap menyerang Ukraina kapan pun. AS menyebut, Rusia sudah menyiapkan operasi bendera palsu.
Bendera palsu merupakan operasi membuat ricuh di satu tempat, kemudian menyalahkan pihak lain. Tindakan ini biasa digunakan sebagai alasan untuk menyerang pihak lawan.
(isa/has)