Inggris Permudah Aplikasi Visa Pengungsi Ukraina
Inggris mengalihkan sistem aplikasi visa pengungsi Ukraina secara online setelah menerima kritik atas keterlambatan yang dilaporkan di pusat aplikasi.
Menteri Dalam Negeri Inggris Priti Patel mengatakan warga Ukraina dengan paspor tidak perlu lagi pergi ke pusat pemrosesan visa sebelum bepergian ke Inggris mulai pekan depan.
Sistem Inggris menuai kritik setelah beberapa pengungsi berhasil mencapai kota pelabuhan Calais di Prancis sebelum diberitahu untuk melakukan perjalanan ke Paris atau Brussel sebagai bagian dari prosedur administrasi.
"Warga Ukraina dengan paspor akan bisa mendapatkan izin untuk datang ke sini secara online dari mana pun mereka berada dan dapat memberikan biometrik mereka sekali di Inggris," kata Patel di depan parlemen seperti dikutip CNN, Kamis (10/3).
Patel menambahkan pemeriksaan keamanan terhadap warga Ukraina yang memasuki Inggris juga akan dilanjutkan. Ia mengaku telah menerima "jaminan" yang memungkinkan perubahan.
Lebih lanjut, Patel mengaku memiliki dua tujuan utama ketika menangani masalah ini: "pertama untuk menjaga keamanan rakyat Inggris, kedua untuk melakukan semua yang kami bisa untuk membantu Ukraina."
Sebagai informasi, Komisaris Tinggi PBB untuk Pengungsi (UNHCR) mencatat setidaknya 2,5 juta warga Ukraina mengungsi karena agresi Rusia yang berlangsung sejak 24 Februari 2022 itu.
(cnn/sfr)