Erdogan Telepon Biden, Bahas Invasi Rusia ke Ukraina

CNN Indonesia
Jumat, 11 Mar 2022 02:47 WIB
Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan menelepon Presiden AS Joe Biden untuk membahas invasi Rusia ke Ukraina pada Kamis (10/3). (AFP/Olivier Matthys).
Jakarta, CNN Indonesia --

Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan menelepon Presiden AS Joe Biden untuk membahas invasi Rusia ke Ukraina pada Kamis (10/3).

Kedua kepala negara menilai invasi Rusia ke Ukraina tidak beralasan dan tidak dapat dibenarkan.

"Mereka menegaskan kembali dukungan kuat mereka untuk pemerintah dan rakyat Ukraina, menggarisbawahi perlunya penghentian segera agresi Rusia, dan menyambut tanggapan internasional yang terkoordinasi terhadap krisis," demikian pernyataan Gedung Putih yang dilansir CNN.

Biden juga mengapresiasi upaya Turki untuk mendukung resolusi diplomatik atas konflik tersebut, serta keterlibatan Turki baru-baru ini dengan para pemimpin regional yang membantu mempromosikan perdamaian dan stabilitas.

Selain itu, keduanya juga membahas peluang untuk memperkuat hubungan bilateral.

Sekretaris pers Gedung Putih Jen Psaki menggambarkan panggilan itu sebagai "konstruktif" dan "panjang" mengingat keduanya berbicara sekitar satu jam.

Erdogan memang memposisikan diri sebagai perantara antara Presiden Rusia Vladimir Putin dan kubu Barat.

Pada Minggu (6/3) lalu, Erdogan dilaporkan menelepon Presiden Rusia Vladimir Putin. Dalam pembicaraan yang berlangsung satu jam itu, Erdogan meminta Putin untuk segera menghentikan invasi Rusia di Ukraina.

"Presiden Erdogan yang mengatakan bahwa gencatan senjata bukan hanya meredakan kekhawatiran kemanusiaan masuk. Tapi itu juga memberikan kesempatan untuk pencarian solusi politik, memperbarui imbauannya untuk membuka jalan perdamaian bersama," demikian pernyataan pemerintah Turki seperti dikutip dari Reuters.

(cnn/sfr)


KOMENTAR

ARTIKEL TERKAIT
TOPIK TERKAIT
TERPOPULER
LAINNYA DARI DETIKNETWORK