Korut Tutup Jalur Kereta Barang Usai Kasus Covid di China Melonjak

Jalur kereta barang lintas batas Korea Utara dengan China ditutup setelah kasus covid di Kota Dandong melonjak.

Penutupan itu disebut berdasarkan permintaan Korea Utara. Penutupan itu juga dilakukan kurang dari empat bulan usai Korea Utara mencabut lockdown.

"Otoritas di Dandong bertindak atas permintaan dari Korea Utara," kata agensi berita Yonhap, mengutip sumber yang tak disebutkan namanya seperti dilansir Reuters, Jumat (29/4).

Keputusan pengetatan ini dinilai akan memperburuk kondisi ekonomi Korea Utara. Penutupan jalur kereta baran disebut bakal mengancam pasokan makanan terhadap jutaan orang di negara itu.

Pemerintah Korea Selatan disebut memantau kondisi yang terjadi di Korea Utara. Mereka mengantisipasi perubahan akibat kebijakan tetangga mereka.

"Pemerintah memantau ketat kemungkinan perubahan kebijakan terkait kasus-kasus Covid-19 di wilayah Dandong," ucap seorang sumber di Kementerian Unifikasi yang mengurus hubungan antara Korea Utara dengan Korea Selatan.

Sebelumnya, China mengalami lonjakan kasus Covid-19 dalam beberapa pekan terakhir. China merespons lonjakan kasus dengan me-lockdown 27 kota dengan total 25 juta orang penduduk. Khusus di Dandong, 77 kompleks perumahan mengalami lockdown.