4 Gubernur Rusia Mundur Gara-gara Banjir Sanksi Invasi Ukraina

CNN Indonesia
Rabu, 11 Mei 2022 15:36 WIB
Empat gubernur di daerah-daerah Rusia mengundurkan diri pada Selasa (10/5), ketika negara itu sedang dibanjiri sanksi akibat invasi Ukraina.
Empat gubernur di daerah-daerah Rusia mengundurkan diri pada Selasa (10/5), ketika negara itu sedang dibanjiri sanksi akibat invasi Ukraina. (AFP Photo/Vasily Maximov)
Jakarta, CNN Indonesia --

Empat gubernur di daerah-daerah Rusia mengundurkan diri pada Selasa (10/5), ketika negara itu sedang dibanjiri sanksi akibat invasi Ukraina.

Gubernur di daerah Tomsk, Saratov, Kirov, dan Mari El mengumumkan pengunduran diri secara langsung. Sementara itu, gubernur Ryazan menyatakan tak akan mencalonkan diri di periode selanjutnya.

Pemerintah Rusia dijadwalkan bakal menyelenggarakan pemilihan umum untuk mengganti para gubernur tersebut pada September mendatang.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurut kepala lembaga think-tank Pusat Pengembangan Politik Regional di Moskow, Ilya Grashchenkov, pengunduran diri serempak ini terjadi karena pemerintah Rusia sedang mengganti gubernur yang lemah di tengah kondisi ekonomi memburuk.

"Muncul kebutuhan untuk membangun kembali ekonomi, khususnya di beberapa wilayah yang dipengaruhi oleh dukungan ekonomi Barat. Gubernur di wilayah tersebut perlu diganti dengan alternatif yang lebih muda," katanya.

Reuters melaporkan, meski gubernur Rusia dipilih melalui pemilu, pada dasarnya mereka merupakan kaki tangan Kremlin.

Beberapa gubernur yang dipecat itu merupakan pemimpin di daerah di mana partai berkuasa, United Russia, mendapatkan suara rendah dalam pemilu parlemen.

Selama ini, Rusia memang kerap memecat gubernur yang tidak populer. Para gubernur itu biasanya menyerahkan surat pengunduran diri serentak pada musim semi.

Kali ini, pengunduran diri serentak empat gubernur ini terjadi ketika perekonomian Rusia sedang anjlok karena sanksi internasional akibat invasi ke Ukraina.

Banyak negara melarang pesawat Rusia masuk ke wilayah udara mereka. Negara-negara Eropa juga berupaya memutus ketergantungan mereka dengan energi yang dihasilkan Rusia, salah satunya gas.

[Gambas:Video CNN]

(pwn/has)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER