Hasil perhitungan suara pemilihan presiden (Pilpres) Filipina 2022 belum resmi diumumkan.
Namun, Gedung Putih menyatakan Presiden Amerika Serikat, Joe Biden, telah mengucapkan selamat kepada Ferdinand 'Bongbong' Marcos Jr atas kemenangannya dalam pemilihan presiden Filipina, Rabu (11/5).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Presiden Biden menegaskan bahwa ia mengharapkan kerja sama yang baik dengan Presiden [Filipina] yang terpilih untuk memperkuat koalisi AS-Filipina, sembari memperluas kerja sama bilateral di berbagai isu," demikian pernyataan dari Gedung Putin, dikutip dari AFP.
Pernyataan Gedung Putih juga menyampaikan, AS berharap kedua negara dapat bekerja sama di bidang penanganan Covid-19, krisis iklim, perkembangan ekonomi, dan pemenuhan hak asasi manusia.
Tak hanya Biden, Menteri Luar Negeri AS, Antony Blinken, turut mengucapkan selamat kepada Marcos Jr.
"Kami menantikan kerja sama dengan presiden terpilih Marcos untuk memperkuat aliansi antara Amerika Serikat dan Filipina," kata Blinken.
"Sebagai teman, mitra, dan sekutu, kami akan terus berkolaborasi dengan Filipina untuk mendukung pemenuhan hak asasi manusia, pun mencapai wilayah Indo-Pasifik yang terbuka, bebas, terhubung, sejahtera, aman, dan tangguh," lanjutnya.
Menurut perhitungan belum resmi dari Comelec, Marcos Jr unggul menang dengan lebih dari 31,1 juta suara. Perhitungan Comelec sendiri didasari pada 98,35 persen suara yang didapatkan, dikutip dari Inquirer.
Lihat Juga : |
Marcos Jr sendiri merupakan anak dari diktator Filipina, Ferdinand Marcos Sr. Marcos Sr dan istrinya, Imelda, dikenal memiliki gaya hidup mewah di tengah kemiskinan warga Filipina kala itu.