Pemimpin Finlandia: Kami Harus Daftar NATO Tanpa Ditunda Lagi

CNN Indonesia
Kamis, 12 Mei 2022 16:18 WIB
Presiden dan Perdana Menteri Finlandia mengumumkan dukungan mereka atas keanggotaan NATO, Kamis (12/5).
Foto ilstrasi. Emblem keanggotaan NATO. (AFP/ALAIN JOCARD)
Jakarta, CNN Indonesia --

Presiden dan Perdana Menteri Finlandia mengumumkan dukungan mereka atas keanggotaan NATO, Kamis (12/5).

"Keanggotaan NATO bakal memperkuat keamanan Finlandia. Sebagai anggota NATO, Finlandia bakal memperkuat aliansi pertahanan tersebut. Finlandia harus mendaftarkan keanggotaan NATO tanpa ditunda lagi. Kami harap langkah nasional yang diperlukan untuk mengambil keputusan ini dilakukan secara cepat dalam beberapa hari ke depan," demikian pernyataan dari Presiden Finlandia Sauli Niinisto dan Perdana Menteri Sanna Marin, dikutip dari CNN.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pernyataan tersebut diungkapkan setelah pemerintah Finlandia merekomendasikan langkah bergabung dengan NATO sebagai salah satu cara menjaga keamanan negara itu.

Sementara itu, dukungan warga Finlandia terhadap keanggotaan NATO semakin meningkat sejak invasi Rusia di Ukraina. Dukungan tersebut meningkat dari 30 persen menjadi hampir 80 persen di beberapa jajak pendapat.

CNN memberitakan setelah parlemen dan badan legislatif lain telah menyetujui usulan tersebut, NATO bakal mengundang Finlandia untuk membicarakan proses pengangkatan.

Di sisi lain, beberapa diplomat Eropa dan pejabat keamanan memprediksi Finlandia bakal bergabung dengan NATO lebih cepat. Ini disebabkan karena Finlandia telah menggunakan alutsista militer yang cocok dengan sekutu Barat, termasuk Amerika Serikat.

Finlandia telah memenuhi banyak kriteria untuk keanggotaan NATO.Tak hanya itu, bergabungnya Finlandia ke NATO bakal menjadi kehilangan berat bagi Rusia. Finlandia sendiri memiliki batas darat 1.287 kilometer dengan Rusia.

Bergabungnya Finlandia ke NATO bakal membuat Barat berada semakin dekat dengan wilayah Rusia.

Tak hanya itu, sejak akhir Perang Dunia II, Finlandia menerapkan prinsip non-blok dan netral demi tak memprovokasi Rusia. Mereka tetap menuruti kekhawatiran keamanan Kremlin dan mencoba menjaga perdagangan.

Namun, perang di Ukraina mengubah cara pandang Finlandia, membuat bergabungnya negara itu ke NATO merupakan cara terbaik.

Beberapa pejabat Eropa juga memprediksi negara NATO bakal memberikan semacam jaminan untuk pertahanan Finlandia selama proses pengangkatan. Jaminan tersebut diberikan bila Rusia mengancam negara itu sebelum resmi bergabung.

[Gambas:Video CNN]



(pwn/bac)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER