Apa Pentingnya Pasukan Rusia Kuasai Severodonetsk Ukraina?

Kota Severodonetsk menjadi titik panas perebutan sengit antara kubu Rusia dengan Ukraina.

Menurut pengakuan pihak berwenang Ukraina, pertempuran untuk menguasai kota itu "sangat tinggi."

Lihat Juga : SURAT DARI RANTAU Sungai Aare dan Risiko Berenang di Perairan yang Masih Asing

Sebagaimana diberitakan CNN, jembatan ketiga dari tiga jembatan utama Severodonetsk dinilai tak bisa digunakan oleh kepala administrasi regional kota itu, Senin (13/6).

"Cara untuk terhubung dengan kota cukup sulit, tetapi masih bisa dilakukan," ujar kepala administrasi militer Severodonetsk, Oleksandr Struik.

Selain itu, kepala administrasi militer Luhansk Serhiy Hayday mengatakan bahwa dua batalion taktis Rusia baru bahkan ditempatkan ke wilayah tersebut.

Lihat Juga : Ribuan Warga Serbu Festival Ganja Thailand, Penuh Asap dan Tawa

Ia juga menegaskan pasukan Rusia terus berupaya menyudutkan pasukan Ukraina di Kota Severodonetsk dan Lysychansk.

Lantas, apa yang menyebabkan Kota Severodonetsk penting untuk dikuasai pasukan Rusia?

Reuters melaporkan, Rusia bakal menguasai seluruh wilayah Luhansk jika Kremlin berhasil menguasai Severodonetsk dan kota Lysyschansk.

[Gambas:Video CNN]

Kekuasaan Luhansk menjadikan provinsi itu sebagai provinsi Donbas pertama di Ukraina yang dikuasai Kremlin. Provinsi Donbas lain yang masih menjadi perebutan adalah Donetsk.

Kota Severodonetsk sendiri memberikan sedikit keuntungan strategis imbas posisinya dalam rel kereta api dan koneksi jalanan.

Walaupun begitu, kekuasaan Kremlin atas Severodonetsk bakal mendukung kepentingan politik Rusia. Hal ini dilihat dari posisi kota itu yang masih dipertahankan Ukraina.

Lihat Juga : Pemerintahan Israel Terancam Bubar usai Anggota Parlemen Mundur

"Penguasaan Severodonetsk dan mencapai perbatasan wilayah Luhansk bakal lebih penting bagi kepemimpinan Rusia dari sudut pandang politik, sebagai kemenangan dan pencapaian dari tujuan militer dan politik mereka," kata analis militer Ukraina Kostyantyn Mashovets.

"Dalam bahasa militer, tentu saja itu akan membuat situasi kita lebih buruk, tetapi tidak krusial," lanjutnya.

Sementara itu, pengamat pertahanan dari Institut Urusan Global Kanada, Andrew Rasiulis, menilai kekuasaan Rusia atas Donbas merupakan kemenangan yang dibutuhkan Kremlin.

"Dengan pandangan ini, Rusia bakal memperkuat posisi mereka di Crimea. Mereka juga akan memperkuat posisi mereka di wilayah penambangan batu bara di Donbas, yang secara sejarah merupakan tempat yang menggunakan bahasa sejarah di Ukraina," ujarnya kepada Global News.

"Saat mereka berhasil, mereka bisa mendeklarasikan kemenangan militer, yang kemudian diartikan sebagai kemenangan politik, dan kemenangan politik jauh lebih sederhana. Tak lagi kemenangan atas seluruh Ukraina, tetapi atas Donbas," lanjut Rasiulis.

Tak hanya menginginkan kemenangan, Rusia juga ingin menghubungkan Crimea dengan Kremlin lewat jembatan darat. Wilayah Donbas dinilai dapat menjadi jembatan darat tersebut, dikutip dari CNBC.