Bantah PM Italia, Rusia Tegaskan Putin Akan Hadir KTT G20 di Bali

CNN Indonesia
Rabu, 29 Jun 2022 16:22 WIB
Ajudan Presiden Putin, Yury Ushakov, mengatakan Italia bukan penentu keputusan kehadiran Putin di forum ekonomi itu.
Ajudan Presiden Rusia, Yury Ushakov, mengatakan Italia bukan penentu keputusan kehadiran Putin di forum ekonomi itu. (AP/Mikhail Metzel)
Jakarta, CNN Indonesia --

Kremlin membantah pernyataan Perdana Menteri Italia Mario Draghi yang menyebut Presiden Rusia Vladimir Putin tak akan hadiri konferensi tingkat tinggi G20 di Bali pada November mendatang.

Ajudan Presiden Rusia, Yury Ushakov, mengatakan Italia bukan penentu keputusan kehadiran Putin di forum ekonomi itu.

"Itu [kehadiran Putin] bukan Draghi yang menentukan. Dia mungkin lupa bahwa dia bukan lagi ketua [G20]," ujar Ushakov pada Selasa (28/6) dikutip TASS.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ushakov mengaku telah menerima undangan G20 dari Indonesia dan telah meresponsnya dengan positif.

Ushakov menuturkan keputusan kehadiran Putin di KTT G20 nanti agar menunggu kunjungan Presiden Joko Widodo ke Moskow yang disebut akan berlangsung besok, Kamis (30/6).

Sebelumnya, Kremlin juga sudah memastikan Putin akan hadir di G20. Namun, mereka belum memastikan apakah orang nomor satu di Rusia itu hadir secara fisik atau virtual dalam forum tersebut.

Kabar ketidakhadiran Putin di G20 mencuat saat Draghi menyebut Jokowi mengesampingkan kehadiran Putin di G20 Bali.

"Presiden Widodo mengesampingkan dia [kehadiran Putin di G20]. Dia dipastikan tak akan datang," ujar Draghi dikutip AFP pada Selasa (28/6).

Ia kemudian berujar, "Apa yang mungkin terjadi yakni partisipasi [Putin] dari jarak jauh, kita lihat saja nanti."

Kehadiran Putin di KTT G20 terus menjadi perhatian setelah sebagian negara anggota itu seperti Amerika Serikat, Australia, Prancis, mendesak Indonesia, Presiden G20 tahun ini, memboikot kehadiran delegasi Rusia, termasuk sang presiden dalam forumt tersebut.

Saat ini, Jokowi tengah berada di Ukraina untuk bertemu dengan Presiden Volodymyr Zelensky. Dari Kyiv, Jokowi akan bertolak ke Moskow untuk bertemu Putin.

Tujuan utama Jokowi melawat kedua negara yang sedang berperang itu salah satunya disebut untuk mendesak dialog damai antar Moskow dan Kyiv.



(isa/rds/bac)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER