Menhan Ben Wallace Dijagokan Gantikan Boris Johnson Jadi PM Inggris

CNN Indonesia
Kamis, 07 Jul 2022 20:53 WIB
Survei terbaru menunjukkan Ben Wallace menjadi tokoh paling disukai anggota Partai Konservatif untuk menggantikan Boris Johnson sebagai perdana menteri Inggris.
Survei terbaru menunjukkan Ben Wallace menjadi tokoh paling disukai anggota Partai Konservatif untuk menggantikan Boris Johnson sebagai perdana menteri Inggris. (AFP/Daniel Leal)
Jakarta, CNN Indonesia --

Survei terbaru menunjukkan Ben Wallace menjadi tokoh paling disukai anggota Partai Konservatif untuk menggantikan Boris Johnson sebagai perdana menteri Inggris.

Jajak pendapat yang digelar YouGov pada Kamis (7/7) itu menunjukkan 13 persen dari 716 anggota Partai Konservatif yang menjadi responden memilih Wallace untuk menggantikan Johnson.

Menteri Perdagangan Inggris, Penny Mordaunt, menyusul di posisi kedua dengan perolehan suara 12 persen.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Posisi ketiga dipegang mantan Menteri Keuangan, Rishi Sunak, yang mendapatkan 10 persen suara.

Sementara itu, Menteri Luar Negeri, Liz Truss, juga Menteri Pembangunan, Perumahan, dan Komunitas, Michael Gove, menyusul di posisi keempat dan kelima.

Truss mendapatkan skor delapan persen, sementara Gove meraih skor tujuh persen.

Jajak pendapat ini dilakukan di hari Johnson mengumumkan pengunduran dirinya.

"Jelas keinginan anggota parlemen Partai Konservatif adalah menunjuk pemimpin baru partai itu, yang berarti perdana menteri baru, dan saya setuju," kata Johnson di depan Downing Street No. 10.

Meski memutuskan mengundurkan diri, Johnson bakal tetap memimpin Inggris sampai perdana menteri baru ditunjuk.

[Gambas:Video CNN]

Johnson mengatakan bahwa jadwal pemilihan pemimpin Konservatif baru bakal diumumkan pada pekan depan.

Sebagaimana diberitakan AFP, pengunduran diri ini dilakukan setelah sederet menteri dan pejabat Inggris mengundurkan diri akibat serentetan skandal di pemerintahan Johnson.

Skandal-skandal itu mencakup pelanggaran aturan lockdown Covid-19, hingga pengeluaran dana senilai £112.000 atau setara Rp2 miliar untuk renovasi apartemen Johnson di Downing Street.

[Gambas:Video CNN]

(pwn/has)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER