Tersangka Kedua Penikaman Kanada Tewas usai Ditangkap Polisi, Ada Apa?

CNN Indonesia
Kamis, 08 Sep 2022 10:08 WIB
Tersangka terakhir penikaman massal di Saskatchewan tewas usai ditangkap polisi, menjadikan seluruh pelaku penikaman meninggal dunia sebelum motif terungkap.
Tersangka terakhir penikaman massal di Saskatchewan tewas usai ditangkap polisi, menjadikan seluruh pelaku penikaman meninggal dunia sebelum motif terungkap. (Foto: (via REUTERS/RCMP)
Jakarta, CNN Indonesia --

Tersangka kedua penikaman massal di Saskatchewan, Kanada, tewas tak lama setelah ditangkap pada Rabu (7/9). Pria ini diketahui sempat menjadi buronan selama empat hari terakhir.

Beberapa sumber kepolisian mengatakan kepada media lokal bahwa tersangka penikaman atas nama Myles Sanderson, meninggal dunia tak lama setelah ditangkap.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Royal Canadian Mounted Police (RCMP) melaporkan penangkapan Myles terjadi di dekat kota Rosthern, Saskatchewan, sekitar 100 km (62 mil) barat daya dari salah satu lokasi penikaman.

Kantor Berita Global Kanada, mengutip beberapa sumber penegak hukum, kemudian melaporkan bahwa Myles telah menyerahkan diri kepada polisi setelah pengejaran alot berlangsung di jalan raya. Polisi dilaporkan menabrakkan mobil patroli terhadap kendaraan yang digunakan Myles di jalan.

Myles pun masih hidup saat polisi meringkus dan membawanya dengan ambulans. Namun, Global News melaporkan Myles meninggal tak lama kemudian karena cedera yang tidak dijelaskan dan diyakini pihak berwenang disebabkan oleh dirinya sendiri.

Asisten Komisaris RCMP Rhoda Blackmore mengatakan kepada wartawan bahwa Myles "mengalami kesulitan medis" tak lama setelah dia ditahan. Blackmore mengatakan personel medis darurat di tempat kejadian sempat merawat Myles dan membawanya ke rumah sakit namun tidak bisa diselamatkan.

[Gambas:Video CNN]

Blackmorse menolak untuk menjawab pertanyaan tentang apakah Myles mungkin telah mengkonsumsi obat atau zat lain yang membunuhnya. Dikutip Reuters, ia mengatakan cara dan penyebab kematiannya baru bisa ditentukan setelah otopsi.

Kepolisian dijadwalkan akan mengadakan konferensi pers pada pukul 19.30 waktu setempat.

Sebelumnya, polisi mengatakan Myles telah ditemukan dan ditangkap "sekitar pukul 15.30 hari ini."

"Tidak ada lagi risiko keselamatan publik berkaitan dengan investigasi ini," demikian pernyataan pihak kepolisian, dikutip dari AFP.

Seorang jurnalis AFP di lokasi kejadian mengaku sempat melihat beberapa mobil polisi mengepung satu mobil berwarna putih.

Sementara itu, satu jam sebelum Myles ditangkap, kepolisian mengeluarkan peringatan soal pria membawa pisau mencuri mobil Chevy Avalanche, menghubungkannya dengan kasus penikaman massal di Kanada dan meminta masyarakat berada di tempat perlindungan.

Sebelum Myles ditangkap, satu pelaku penikaman lainnya, Damien Sanderson, ditemukan tewas di lapangan penuh rumput pada Senin (5/9). Pihak berwenang menduga Damien kemungkinan dibunuh oleh Myles.

Hingga kini polisi belum juga bisa mengungkap motif kematian Damien, Myles, dan juga motif keduanya melakukan penikaman massal yang menewaskan sepuluh orang dan 18 lainnya terluka pekan ini.

(pwn/pwn/rds)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER