Perdana Menteri Inggris yang baru Liz Truss mengatakan Ratu Elizabeth II merupakan pemimpin terbaik di dunia yang pernah ada.
Pernyataan itu menjual dalam sesi khusus Parlemen di London. Di acara ini, parlemen melakukan penghormatan untuk Sang Ratu selama sepuluh jam.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Dalam beberapa jam sejak berita mengejutkan tadi malam, kami menyaksikan curahan kesedihan yang paling tulus atas kehilangan mendiang Yang Mulia, Ratu [Elizabeth]," kata Truss pada Jumat (9/9), dikutip CNN.
Truss juga mengatakan sudah banyak orang yang berkumpul, bendera setengah tiang berkibar, pesan belasungkawa muncul dari setiap benua usai berita kematian Elizabeth muncul.
"[Ratu Elizabeth II] merupakan salah satu pemimpin dunia terhebat yang pernah ada."
Istana Buckingham sebelumnya mengumumkan kematian Elizabeth pada Kamis sore waktu setempat.
"Ratu meninggal dengan tenang di Balmoral sore ini," demikian pernyataan resmi Keluarga Kerajaan.
Sebelumnya, Tim Dokter Kerajaan menyatakan kondisi kesehatan Elizabeth memburuk. Tak lama setelah kabar itu, keluarga mulai berkumpul di Istana Balmoral.
Peti mati Elizabeth dilaporkan bakal dibawa ke Istana Buckingham dua hari setelah kematian dia.
Jenazah dia dibawa ke London menggunakan kereta kerajaan atau yang disebut Operasi Unicorn.
Jika aktivitas itu tak memungkinkan maka Inggris akan menggunakan operasi Ovestudy. Artinya, peti mati bakal dibawa dengan pesawat.
Lihat Juga : |
Setelah sepekan kematian dia, barulah jenazah Elizabeth diterbangkan dari Istana Balmoral, Skotlandia ke Istana Buckingham, London.
Sang Ratu akan disemayamkan di Westminster Hall selama tiga hari. Publik bisa menyampaikan bela sungkawa dan berdoa untuk dia selama 23 jam setiap hari.
(isa/bac)