Sekutu Rusia Bikin AS Mumet sampai Pesawat Jatuh ke Danau Tanzania
Perkembangan invasi Rusia ke Ukraina hingga pesawat jatuh ke danau di Tanzania mewarnai berita internasional selama akhir pekan.
Eskalasi antara Korea Utara vs Korea Selatan juga tak kalah menjadi sorotan.
Berikut kilas berita internasional:
Kecelakaan Pesawat Jatuh ke Danau di Tanzania, 19 Tewas
Sebanyak 19 orang meninggal usai pesawat komersial kecelakaan terjun ke Danau Victoria di Tanzania pada Minggu (6/11).
"Semua warga Tanzania bersama Anda berduka atas 19 orang yang kehilangan nyawa dalam kecelakaan ini," kata Perdana Menteri Tanzania Kassim Majaliwa, disiarkan AFP.
Sebelumnya otoritas menyatakan 26 orang selamat dari total 43 orang dalam pesawat yang kecelakaan. Pesawat yang jatuh merupakan ATR 42-500 penerbangan PW 494 yang dioperasikan Precision Air.
Sejauh ini belum jelas apakah 19 korban itu termasuk anggota regu penyelamat yang tenggelam atau pesawat berkapasitas 48 tempat duduk itu mengangkut lebih banyak orang.
5 Sekutu Rusia yang Bikin AS Makin Pusing
Presiden Amerika Serikat Joe Biden semakin pusing gegara sejumlah negara sekutu Rusia bertambah. Hubungan mereka pun semakin mesra.
Kemesraan Rusia dan sekutunya semakin meningkat usai Presiden Vladimir Putin memerintahkan invasi ke Ukraina pada Februari lalu.
Beberapa negara itu bahkan memasok senjata untuk membantu Rusia melawan Ukraina.
AS Diam-diam Minta Ukraina Negosiasi dengan Rusia
Amerika Serikat(AS) dikabarkan diam-diam meminta Ukraina melakukan negosiasi dengan Rusia. Gedung Putih juga meminta Ukraina membatalkan persyaratannya yakni ingin bernegosiasi dengan Moskow apabila Presiden Rusia Vladimir Putin lengser.
Dalam laporan Washington Post pada Sabtu (5/11), disebutkan bahwa permintaan itu bukan ditujukan untuk mendorong Kyiv ke meja perundingan bersama Rusia, melainkan untuk memastikan Ukraina tetap mendapat dukungan dari negara-negara yang khawatir perang semakin meluas.
Para pejabat AS disebut mengakui Putin saat ini tidak bisa diajak bernegosiasi.
Semenanjung Korea Panas: Korut dan Korsel Saling Serang
Semenanjung Korea kembali panas usai Korea Utara(Korut) dan Korea Selatan (Korsel) saling mengerahkan ratusan jet tempur hingga misil balistik ke masing-masing negara.
Pada Jumat (4/11), Korea Utara mengirim 180 jet tempur di dekat Korea Selatan. Jet ini wara-wiri di 20 kilometer dari Garis Demarkasi Militer (DMK) di sebelah utara.
Kemudian pada Sabtu (5/11), Pyongyang kembali menembakkan senjata. Kali ini empat rudal balistik jarak pendek diarahkan ke laut Barat.