Uni Eropa Bersiap Bahas Dugaan Rusia Serang Polandia di Sela KTT G20

CNN Indonesia
Rabu, 16 Nov 2022 05:27 WIB
UE bersiap gelar pertemuan darurat di tengah KTT G20 buat bahas dugaan serangan rudal Rusia ke Polandia yang belum terkonfirmasi.
UE bersiap gelar pertemuan darurat di tengah KTT G20 buat bahas dugaan serangan rudal Rusia ke Polandia yang belum terkonfirmasi. Foto: via REUTERS/POOL
Jakarta, CNN Indonesia --

Presiden Dewan Eropa Charles Michel mengatakan akan mengadakan pertemuan darurat dengan pemimpin negara-negara Uni Eropa di tengah KTT G20 Bali untuk membahas dugaan serangan rudal Rusia ke Polandia pada Selasa (15/11) waktu setempat.

Pertemuan darurat tersebut disampaikan Michel saat meyakinkan Perdana Menteri Polandia Mateuz Morawiecki atas dukungan blok tersebut. Michel saat ini masih berada di Bali untuk mengikuti KTT G20.

"Baru saja berbicara dengan Mateusz Morawiecki. Saya meyakinkannya tentang persatuan dan solidaritas penuh UE untuk mendukung Polandia," cuit Charles Michel pada Rabu (16/11) pagi waktu Indonesia.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Saya akan mengusulkan pertemuan koordinasi pada Rabu dengan para pemimpin UE yang menghadiri G20 di Bali," cuitnya.



Sebelumnya, Elysee Palace juga mengungkapkan Presiden Prancis Emmanuel Macron sudah menyuarakan pertemuan di sela-sela KTT G20 untuk membahas dugaan serangan rudal Rusia atas Polandia.

"Diupayakan diskusi pagi hari, mengingat kehadiran semua mitra utama Eropa dan sekutu kami di KTT G20," kata kepresidenan Prancis.

Tak hanya itu, Amerika Serikat juga disebut telah mengetahui kabar tersebut.

Dalam pemberitaan Reuters, Gedung Putih menyatakan Presiden AS Joe Biden yang kini masih berada di Bali telah berkomunikasi via telepon dengan Presiden Polandia Andrzej Duda.

Sebelumnya, Kementerian Pertahanan Rusia membantah tudingan telah menembakkan rudal ke Polandia yang berbatasan dengan Ukraina. Moskow menyebut tudingan itu provokasi untuk meningkatkan ketegangan.

"Media massa dan pejabat Polandia melakukan provokasi yang disengaja untuk meningkatkan situasi dengan pernyataan mereka tentang dugaan dampak roket Rusia di Przewodow (dekat perbatasan Ukraina)," kata kementerian pertahanan Rusia dalam pernyataan yang diunggah online.

"Tenaga senjata Rusia tidak melancarkan serangan di daerah antara perbatasan Ukraina dan Polandia," tambahnya, seperti diberitakan AFP, Selasa (15/11).

[Gambas:Video CNN]



Tak hanya itu, AS dan sekutu Barat juga belum dapat mengonfirmasi serangan tersebut berasal dari Rusia. Mereka menyatakan hingga kini masih menginvestigasi ledakan yang terjadi di Polandia, member NATO.

Pemadam kebakaran setempat mengatakan dua orang tewas dalam ledakan yang terjadi di Przewodow, kawasan timur Polandia yang hanya berjarak 12 kilometer dari perbatasan Ukraina.

Apabila terkonfirmasi, serangan di wilayah Polandia akan menandai eskalasi yang signifikan dalam konflik Ukraina dan Rusia.

Pasal 5 perjanjian pendirian NATO mewajibkan negara-negara anggota untuk saling membantu jika terjadi serangan terhadap salah satu member.



(afp, reuters/chri)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER