Sejak Kapan MbS Izinkan Natal Secara Terbuka di Saudi?

CNN Indonesia
Kamis, 22 Des 2022 10:15 WIB
Arab Saudi kini mengizinkan perayaan natal secara terbuka bagi warga yang merayakan.
Sejak kapan pemerintah Arab Saudi membolehkan perayaan Natal secara terbuka? (AFP/FAYEZ NURELDINE)
Jakarta, CNN Indonesia --

Pemerintah Arab Saudi di bawah Putra Mahkota, Pangeran Mohammed bin Salman (MbS) kini mengizinkan perayaan natal secara terbuka bagi warga yang merayakan.

Kebijakan ini disambut suka cita warga yang merayakan setelah Riyadh pernah melarang perayaan acara agama selain Islam, secara terbuka.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pada perayaan Natal 2021 lalu, salah satu warga Italia, Enrico Catania, yang tinggal di Jeddah mengatakan Saudi sudah melonggarkan pengetatan untuk acara Natal sejak 2015.

"Kami selalu merayakan [Natal] dengan orang-orang terdekat dan terkasih, sudah ada pelonggaran sejak 2015 dalam merayakan budaya yang hampir tak diizinkan di tahun sebelumnya," kata Catania, seperti dikutip Arab News.

Banyak pula toko dan kafe memasang ornamen natal sebagai hiasan pada 2021.

Terlepas dari itu, sebetulnya sejak kapan MbS mengizinkan Saudi merayakan Natal secara terbuka?

Menurut laporan The National News, tahun ini merupakan kali ketiga Saudi merayakan Natal secara terbuka.

Warga di Saudi secara resmi diizinkan merayakan Natal secara terbuka sejak 2020, tiga tahun setelah Mohammed bin Salman (MbS) menjadi putra mahkota.

Selama memimpin Saudi, MbS merevisi aturan konservatif dan membuat sejumlah gebrakan sesuai Visi 2030. Visi ini merupakan strategi dan misi Riyadh mengurangi ketergantungan terhadap minyak sebagai sumber pemasukan utama.

Dalam Visi 2030, MbS mengizinkan perayaan agama, festival musik, dan festival lain. Pengamat menilai, berdasarkan visi tersebut Saudi memang melonggarkan norma dan budaya demi ekonomi.

Salah satu ekspatriat Saudi, Muka Monasterial, menjadi saksi keterbukaan Saudi dari tahun ke tahun.

"Saya di sini sudah delapan tahun dan saya menyaksikan negara ini berkembang menjadi sesuatu yang digemari para ekspatriat," kata Monasterial.

Ia bercerita, dulu hanya merayakan Natal di rumah dan sulit mencari ornamen yang berkaitan dengan perayaan tersebut.

Namun, kini Monasterial bahagia menghabiskan malam Natal di Saudi.

"Dalam dua tahun terakhir, saya bahagia dan saya melihat ornamen Natal terpasang di pusat perbelanjaan di Jeddah," ungkap dia.

(isa/bac)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER