Ukraina Gempur Gudang Amunisi Rusia hingga Saudi Makin Moderat
Ukraina terus membombardir wilayah pendudukan Rusia di bagian timur dekat gudang amunisi pada Minggu (1/1).
Berita lainnya soal kehidupan Arab Saudi terutama di Kota Riyadh yang semakin moderat dalam beberapa tahun belakangan.
Berikut berita dalam 24 jam terakhir yang terangkum dalam Kilas Internasional pagi ini.
Ukraina Gempur Gudang Amunisi Rusia, 400 Prajurit Diklaim Tewas
Ukraina melancarkan serangan ke wilayah pendudukan Rusia di timur negara dekat gudang amunisi pada Minggu (1/1).
Menurut klaim pejabat militer Ukraina, insiden itu menewaskan 400 tentara Rusia dan melukai 300 tentara Negeri Beruang Merah lainnya. Berdasarkan sejumlah blogger militer pro-Rusia dan Ukraina, gempuran berlangsung tepat setelah tengah malam saat pergantian tahun 2023 pada Minggu dini hari.
Gempuran Ukraina itu menargetkan sebuah sekolah kejuruan di Makiivka, Donetsk, yang menampung banyak tentara cadangan Rusia yang dikirim ke medan perang.
Video yang disebut diambil dari lokasi saat gempuran berlangsung banyak beredar di Telegram, termasuk yang diunggah oleh saluran resmi militer Ukraina.
Malaysia Deteksi 2 Varian Covid Omicron yang Merebak di China
Malaysia mendeteksi penularan dua varian Covid-19, BA.5.2 dan BF.7, di dalam negeri. kedua varian virus corona itu sedang merebak di China.
Melalui keterangan tertulis, Direktur Jenderal Kesehatan Malaysia Noor Hisham Abdullah mengatakan hingga 31 Desember 2022 lalu terdapat 4.148 kasus infeksi Covid-19 Omicron varian BA.5.2 dan tiga kasus infeksi BF.7.
Sekitar 80 persen kasus COVID-19 di China saat ini merupakan infeksi dari varian BA.5.2. dan BG.7. Varian-varian tersebut tergolong sublineage Omicron BA.5 dan masih dalam pengawasan ketat oleh Organisasi Kesehatan Dunia (World Health Organization/WHO).
Saudi Kian Moderat, Kini Banyak Perempuan Tanpa Abaya dan Cadar
Dalam beberapa tahun belakangan ini, Ibu Kota Arab Saudi, Riyadh, menampilkan wajah baru yang lebih terbuka menuju kemoderatan.
Kini, banyak perempuan di Riyadh tampak tak mengenakan abaya hingga cadar. Kebanyakan perempuan memakai jilbab berbalut pakaian modern.
Dikutip dari The National, pemandangan itu makin jelas terlihat di tengah ingar-bingar warga beberapa hari sebelum tahun baru 2023.
(tim/bac)