Rusia soal Kunjungan Kejutan Biden di Ukraina: Tak Ada yang Spesial

CNN Indonesia
Selasa, 21 Feb 2023 16:49 WIB
Kremlin buka suara usai Presiden Amerika Serikat Joe Biden mengunjungi Ukraina secara diam-diam pada Senin (20/2).
Presiden AS Joe Biden saat temui Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky di Kyiv Ukraina. (AFP/DIMITAR DILKOFF)
Jakarta, CNN Indonesia --

Kremlin buka suara usai Presiden Amerika Serikat Joe Biden mengunjungi Ukraina secara diam-diam pada Senin (20/2).

Juru Bicara Kepresidenan Rusia Dmitry Peskov menyebut lawatan Biden tanpa sepengetahuan publik itu "tidak ada yang spesial" bagi Moskow.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kunjungan Biden kali ini bisa dibilang kejutan lantaran tak ada pengumuman dari AS sebelumnya mengenai rencana lawatan tersebut.

Dalam kunjungan itu, Biden menegaskan posisi AS yang tak akan meninggalkan Ukraina di tengah perang yang berkecamuk.

[Gambas:Video CNN]

"[AS] akan tetap bersama Ukraina. Kami tidak akan pergi," kata Biden, seperti dikutip CNN.

Lebih lanjut ia menerangkan kunjungan itu sebagai bentuk dukungan AS terhadap Ukraina.

"Saya pikir sangat penting tak ada keraguan, tak ada apa pun, mengenai dukungan AS untuk Ukraina dalam perang ini," ucap presiden itu lagi.

Selain itu, Biden berjanji bakal memberikan bantuan ke Ukraina sebesar US$500 juta atau sekitar Rp7,5 triliun

Kunjungan Biden juga berbarengan dengan para menteri luar negeri Uni Eropa yang bertemu di Brussel, Belgia, untuk membahas cara mempercepat penyediaan amunisi.

Biden juga mengatakan sanksi tambahan bakal diumumkan pekan ini terhadap pejabat Rusia dan perusahaan yang mendukung perang.

(isa/bac)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER