NATO Samakan Perang di Ukraina dengan Star Wars hingga Harry Potter

Aliansi Pertahanan Negara Atlantik Utara (NATO) mengibaratkan situasi perang Rusia dan Ukraina seperti di film Star Wars dan Harry Potter.

Dalam sebuah utas di akun Twitternya, NATO membandingkan perang Moskow dan Kyiv dengan dua film fiksi ilmiah tersebut berdasarkan hasil wawancara dengan seorang tentara Ukraina bernama Pavlo Kazarin.

Lihat Juga : Dosen UII Ahmad Rafie yang Sempat 'Hilang' Ditemukan di AS

Perumpamaan situasi itu sendiri diucapkan oleh Kazarin kala menceritakan pengalamannya di medan perang.

"Kami adalah Harry Potter dan William Wallace, Na'vi (suku dalam film Avatar) dan Han Solo (karakter film Star Wars). Kami melarikan diri dari Shawshank (penjara dalam film Shawshank Redemption) dan meledakkan Death Star (pangkalan luar angkasa Star Wars). Kami berjuang dengan Harkonnens dan menantang Thanos," kata Kazarin dalam utas tersebut, seperti dikutip Russia Today, Kamis (23/2).

[Gambas:Video CNN]

Utas itu sebetulnya mengutip pengalaman Kazarin, seorang jurnalis yang bergabung dengan pasukan Ukraina pada 2022. Salah satu utas itu turut menceritakan situasi tegang para prajurit Ukraina yang terdiri dari berbagai macam profesi seperti direktur perusahaan, guru, hingga pelakon teater.

"Begitu Anda mencapai garda depan, Anda sampai pada realisasi penting. Anda bertahan merupakan soal keberuntungan. Hanya latihan yang bisa meningkatkan peluang Anda (untuk bertahan hidup)," ucap Kazarin dalam utas itu.

Utas yang menyertakan foto-foto perang itu pun menjadi viral di media sosial. Warganet, termasuk para kritikus, umumnya berkomentar negatif soal perbandingan situasi yang diucapkan Kazarin tersebut.

Lihat Juga : Dosen UII Ditemukan, Kasus Selesai dan Diminta Setop Spekulasi

Mereka tak terima situasi berdarah di Ukraina disamakan dengan film-film fiksi tersebut.

Mereka juga menyindir NATO karena membuat utas yang dinilai "ganjil" itu dengan menyebut bahwa "Rusia mestinya bisa menang karena cuitan ini".

Selain itu, beberapa pengguna juga menyindir NATO dengan mengatakan bahwa organisasi pertahanan itu tak "serius" seperti yang mereka selama ini kira.