Negara ICC Mana Saja yang Ogah Tangkap Putin?

CNN Indonesia
Sabtu, 25 Mar 2023 07:56 WIB
Beberapa negara anggota Pengadilan Kriminal Internasional (ICC) mengisyaratkan enggan menjalankan surat perintah penangkapan terhadap Presiden Vladimir Putin.
Beberapa negara anggota Pengadilan Kriminal Internasional (ICC) mengisyaratkan enggan menjalankan surat perintah penangkapan terhadap Presiden Vladimir Putin. (Sputnik via Reuters)
Jakarta, CNN Indonesia --

Beberapa negara anggota Pengadilan Kriminal Internasional (ICC) mengisyaratkan enggan menjalankan surat perintah penangkapan terhadap Presiden Rusia, Vladimir Putin.

Negara-negara itu buka suara setelah ICC merilis surat perintah penangkapan Putin terkait perlakuannya terhadap anak-anak di tengah invasi di Ukraina.

Berdasarkan kesepakatan, sebanyak 123 negara anggota ICC wajib bertindak berdasarkan surat perintah penangkapan tersebut. Artinya, jika Putin memasuki salah satu wilayah anggota, mereka harus menahan sang presiden Rusia.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Meski demikian, setidaknya dua negara mengisyaratkan atau bahkan sudah terang-terangan menyatakan tak akan menangkap Putin.

Hungaria

Hungaria mengaku tak memiliki landasan hukum untuk menangkap Putin jika dia pergi ke negara itu.

Kepala staf Perdana Menteri Gergely Gulyas mengatakan negaranya memang menandatangani Statuta Roma, landasan kesepakatan yang membuat mereka menjadi bagian ICC. Statuta itu pun sudah diratifikasi pada 2011 lalu.

Namun, Hungarian belum mengumumkan undang-undang terkait statuta tersebut. Dengan demikian, mereka tak punya dasar hukum untuk menangkap Putin.

"Kami bisa mengacu ke undang-undang Hungaria. Berdasarkan itu, kami tak dapat menangkap Presiden Rusia karena undang-undang ICC belum diumumkan di Hungaria," ujar Gulyas pada Kamis (23/3), seperti dikutip CNN.

[Gambas:Video CNN]

Gulyas juga mengatakan sejauh ini pemerintah belum mengambil sikap terkait surat perintah itu.

Ia lantas mengkritik tindakan ICC yang bakal memicu konflik lebih besar.

"Keputusan-keputusan ini bukan yang paling menguntungkan karena membawa hal-hal ke arah eskalasi lebih lanjut dan bukan ke arah perdamaian," ujar Gulyas.

Di luar masalah ICC tersebut, Perdana Menteri Hungaria, Viktor Orban, selama ini memang dikenal sebagai sekutu dekat Putin.

Negara mana lagi yang ogah manut perintah ICC? Baca di halaman berikutnya >>>

Negara ICC Mana Saja yang Enggan Manut Perintah Tangkap Putin?

BACA HALAMAN BERIKUTNYA

HALAMAN:
1 2
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER