Daftar Tokoh Islam Kontroversial di Dunia Termasuk Zakir Naik

Publik Indonesia sudah tak asing dengan ulama kontroversial asal India, Zakir Naik.

Pendakwah dengan nama lengkap Zakir Abdul Karim Naik ini terkenal lantaran di dunia karena isi dakwahnya yang menarik perhatian.

Tapi tak jarang, isi ceramahnya di beberapa negara justru menyinggung perasaan umat agama lain. Bahkan di negara asalnya sendiri, Naik menjadi buron pihak kepolisian.

Lihat Juga : Habib Umar bin Hafidz, Ulama Yaman yang Junjung Tinggi Toleransi

Selain Zakir Naik, ada beberapa nama tokoh Islam di dunia yang juga kontroversial karena berbagai hal, mulai dari pemikiran kontroversial hingga karya yang tak biasa.

[Gambas:Video CNN]

Berikut ini tokoh-tokoh Islam kontroversial di dunia, seperti dirangkum dari berbagai sumber.

Hani Ramadan

Hani Ramadan berprofesi sebagai pengajar dan imam, yang cukup terkenal di Jenewa, Swiss. Keluarganya melarikan diri dari Mesir ke Swiss, setelah insiden pembunuhan terhadap kakeknya yang juga pendiri Ikhwanul Muslimin, Hassan Al-Banna.

Pada September 2022, sejumlah media Eropa memberitakan Ramadan karena sikapnya yang cukup kontroversial.

Lihat Juga : 10 Tokoh Muslim Paling Berpengaruh di Dunia, Nomor Satu Raja Salman

Tepatnya pada 10 September 2022, surat kabar harian Prancis, Le Monde, menerbitkan kolom yang ditulis oleh Ramadan berjudul 'The Misunderstood Sharia'.

Dalam kolom itu, ia menuliskan opini-opini tentang hukuman rajam kepada para pelaku zina yang menurutnya terlalu kejam. Dia juga menyebut penyakit HIV adalah hukuman ilahi.

Kontroversi yang muncul akibat publikasi di surat kabar itu membuat Ramadan dipecat dari profesinya sebagai seorang pengajar.

Fatema Mernissi

Fatema Mernissi adalah sosiolog asal Maroko yang punya pengaruh kuat tentang pandangan feminisme Islam.

Profesor Mernissi menyukai Islam yang moderat dan inklusif. Sepanjang studi mendalam pada teks-teks agama, Mernissi menemukan ada salah tafsir yang dilakukan para pemimpin laki-laki selama berabad-abad.

Lihat Juga : Pasukan Israel Tembak Warga Palestina di Gerbang Masjid Al-Aqsa

Kesalahan ini menyebabkan munculnya subordinasi nan panjang dan melelahkan pada perempuan.

"Tidak hanya teks-teks suci yang selalu dimanipulasi, tetapi manipulasi mereka adalah karakteristik struktural dari praktik kekuasaan dalam masyarakat Muslim," tulisnya dalam buku 'The Veil and the Male Elite: A Feminist Interpretation of Women's Rights in Islam.'

Mernissi berpendapat, salah satu praktik manipulasi ini adalah pandangan yang menganggap bahwa perempuan bisa dijajah.

Salah satu bukunya yang paling terkenal berjudul 'Beyond the Veil: Male-Female Dynamics in Modern Muslim Society'. Buku ini pertama kali terbit pada tahun 1975.

Zakir Naik

Zakir Abdul Karim Naik atau lebih dikenal Zakir Naik adalah ulama kenamaan India yang terkenal karena dakwah Islamnya yang menarik perhatian, hingga ke orang-orang non-Muslim.

Pria kelahiran tahun 1965 ini dikenal sebagai tokoh Muslim yang terbuka mendiskusikan pemikiran Islam, namun juga cukup kontroversial. Selain itu ia juga dikenal sebagai seorang pembicara Muslim yang mendasarkan dakwahnya pada ilmu.

Lihat Juga : Tentara Bayaran Rusia Wagner Group Dituntut Sebagai Organisasi Teroris

Meski namanya semakin naik pamor dan kerap berdakwah di berbagai negara, Naik juga kontroversial lantaran kerap melontarkan komentar yang merendahkan agama lain.

Akibat komentar-komentar radikalnya, Naik kerap dihujat bahkan dikecam di negara asalnya sendiri yang mayoritas warganya beragama Hindu.

Anjem Choudary

Anjem Choudary menjadi salah satu suara paling blak-blakan di balik Islam radikal di Inggris selama satu dekade.

Pada pertengahan 1980-an, Choudary dan ulama ekstremis Omar Bakri Muhammad, mendirikan al-Muhajiroun sebagai jaringan bayangan yang mendukung Islam garis besar. Kelompok ini kerap menyerukan hukum syariah di Inggris.

Choudary juga menjadi tokoh kunci dalam sejumlah kelompok Islam radikal di Inggris seperti al-Ghurabaa, Islam4UK dan Muslims Against Crusades.