Tiga Bom Bunuh Diri dalam Sehari di Mali, 9 Orang Tewas

Setidaknya sembilan orang tewas akibat tiga bom bunuh diri yang mengguncang Kota Sevare, Mali, dalam sehari pada Sabtu (22/4) waktu setempat.

Juru bicara gubernur kawasan Sevare, Yacouba Maiga, mengonfirmasi data tersebut kepada Reuters. Menurutnya, seluruh korban merupakan warga sipil.

Lihat Juga : Geger Temuan Bom di Rusia, 3 Ribu Warga Dievakuasi

Meski demikian, belum ada pihak yang mengklaim bertanggung jawab atas insiden itu.

Mali sendiri memang masih menjadi arena berbagai kekerasan setelah kelompok separatis Tuareg menyerukan pembangkangan pada 2012 silam.

Sejak pemberontakan itu pecah, milisi yang berkaitan dengan Al Qaeda hingga ISIS merebak di berbagai penjuru Mali, mulai dari Sahel hingga kawasan-kawasan pesisir.

[Gambas:Video CNN]

Mereka terus merebut wilayah. Selama proses perebutan wilayah itu, mereka merenggut ribuan nyawa.

Di Sevare sendiri berdiri sejumlah pangkalan militer Mali dan pasukan misi Perserikatan Bangsa-Bangsa.

Serangan teranyar ini terjadi dua hari setelah kepala staf presiden interim Mali dan tiga orang lainnya tewas dalam sebuah serangan.