KILAS INTERNASIONAL

Drone Ukraina Serang Istana Putin sampai Pemimpin ISIS Ledakkan Diri

CNN Indonesia
Kamis, 04 Mei 2023 06:27 WIB
Sederet kabar meramaikan berita internasional Rabu (3/5), dari Rusia mengklaim drone Ukraina serang istana kepresidenan, hingga pemimpin ISIS meledakkan diri.
Sederet kabar meramaikan berita internasional Rabu (3/5), salah satunya Rusia mengklaim drone Ukraina serang istana kepresidenan. (AFP/Natalia Kolesnikova)
Jakarta, CNN Indonesia --

Sederet kabar meramaikan berita internasional Rabu (3/5), mulai dari Rusia mengklaim drone Ukraina menyerang istana kepresidenan mereka, hingga pemimpin ISIS meledakkan diri setelah terkepung.

CNNIndonesia.com merangkum berita-berita global yang menyedot banyak perhatian sepanjang Rabu itu dalam Kilas Internasional.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

1. Drone Ukraina Serang Istana Presiden Kremlin, Bagaimana Kondisi Putin?

Rusia mengklaim menembak jatuh dua pesawat nirawak atau drone Ukraina yang menargetkan Istana Kepresidenan di Moskow, Rabu (3/5).

Mereka menuding Ukraina mengerahkan drone itu untuk membunuh Presiden Vladimir Putin. Namun, juru bicara Kremlin, Dmitry Peskov, mengatakan Putin sedang tak berada di dalam istana ketika insiden terjadi.

Peskov mengatakan Putin saat ini ada di rumah kepresidenan di Novo-Ogaryovo yang terletak di barat Moskow.

Sementara itu, Ukraina membantah mendalangi serangan drone itu. Mereka malah menuding Rusia sengaja melontarkan tudingan itu agar mereka dapat melakukan serangan balik ke Ukraina.

2. Presiden Iran Bertemu Bashar Al-Assad di Suriah: Kalian Menang

Presiden Iran, Ebrahim Raisi, mengungkapkan pujian kepada Presiden Suriah, Bashar Al-Assad, dalam pertemuan di Damaskus, Rabu (3/5) waktu setempat.

Raisi mengatakan Suriah di bawah pemerintahan Assad sukses melewati segala tantangan dan ancaman dari luar negeri dengan baik.

"Pemerintah Suriah dan rakyatnya telah melalui masa-masa sulit. Hari ini bisa kami katakan bahwa kalian telah mengatasi semua masalah ini dan berhasil menang meski ada ancaman dan sanksi terhadap kalian," tutur Raisi seperti dikutip AFP.

Assad kemudian membalas pujian Raisi. Ia mengatakan hubungan antara Suriah-Iran "stabil dan mantap selama masa-masa sulit meski ada 'badai politik dan keamanan' yang melanda Timur Tengah."

[Gambas:Video CNN]

3. Kronologi Turki Kepung Pemimpin ISIS sampai Tewas Ledakkan Diri

Setelah pengintaian panjang,Turki berhasil mengepung Abu Hussein al-Qurashi di persembunyiannya di Suriah hingga akhirnya pemimpin ISIS itu meledakkan diri dengan rompi bom akhir pekan lalu.

Sejumlah pejabat keamanan Turki mengungkap proses panjang yang dilalui pasukan khusus dari Organisasi Intelijen Nasional (MIT) hingga akhirnya operasi itu digelar akhir pekan lalu.

Setelah empat jam operasi, MIT berhasil mengepung gedung tersebut. Mereka pun mendesak Qurashi agar segera menyerahkan diri. Namun, Qurashi menolak.

Ia malah mengaktifkan rompi bunuh diri yang sudah dikenakan. Qurashi pun tewas akibat meledakkan diri sendiri.

(has)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER